BPPT Sebut Potensi Kendaraan Listrik akan Capai 5,7 Juta Unit di 2035

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 06 Desember 2018 - 14:48 WIB

Motor Listrik GESITS
Motor Listrik GESITS

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Industri kendaraan listrik di Indonesia memiliki prospek yang cukup baik. Berdasarkan perkiraan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), akan ada 5,7 juta kendaraan listrik di Indonesia pada 2035 nanti.

Deputi BPPT Bidang Teknologi Informasi Energi dan Material (TIEM) Eniya Listiani Dewi menjelaskan, total jumlah tersebut terdiri dari 1,2 juta kendaraan listrik roda 4, dan 4,5 juta kendaraan listrik roda 2.

"Prospek industri kendaraan bermotor listrik ini untuk targetkan sampai 2035 kita inginkan roda 4 bisa ada sekitar 1,2 juta unit di Indonesia, dan untuk roda 2 kita inginkan 4,5 juta unit di 2035," kata dia di Gedung BPPT, Jakarta, kemarin

Tentunya jumlah tersebut akan tercapai secara bertahap. Sementara saat ini payung hukum kendaraan listrik masih disiapkan oleh pemerintah. Targetnya tahun depan terbit.

Melihat pertumbuhan penggunaan motor dengan bahan bakar minyak (BBM) per tahun sebesar 20%, menurutnya harus dimanfaatkan oleh keberadaan kendaraan listrik. Hal itu agar pengguna kendaraan bisa beralih konsumsi bahan bakar.

"Kita ingin industrinya berkembang. Kita tahu pertambahan penggunaan motor BBM yang biasa saja 25% per tahun. Animo masyarakat menggunakan motor itu besar. Kalau di-reduce (dikurangi) dengan motor listrik, kita harapkan bisa segera diimplementasikan," tambahnya.

Dengan demikian, harapannya penggunaan bahan bakar minyak bisa berkurang karena kendaraan sudah menggunakan listrik.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Pembukaan kantor baru Thermo Fisher Scientific

Rabu, 24 April 2024 - 17:50 WIB

Ekspansi di Asia Pasifik, Thermo Fisher Scientific Buka Kantor di Jakarta dan Jalin Kemitraan Baru

Perusahaan menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) dengan National Battery Research Institute dan Mandaya Hospital Group sebagai bagian dari ekspansi strategisnya di Indonesia