13 Daerah Potensi Investasi EBT Tunggu Kedatangan Investor

Oleh : Herry Barus | Selasa, 21 Februari 2017 - 04:24 WIB

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong penambahan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) sebesar 255 Megawatt (MW) di tahun depan. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja).
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mendorong penambahan kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) sebesar 255 Megawatt (MW) di tahun depan. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja).

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan data bahwa potensi investasi energi baru terbarukan (EBT), khususnya panas bumi dan tenaga sampah untuk berinvestasi masih terbuka luas di seluruh daerah.

"Ada 13 wilayah di Indonesia yang memiliki potensi bagus panas bumi dan secara nominal bisa ekonomis," kata Direktur Panas Bumi Kementerian ESDM Yunus Saefulhak ketika berdiskusi di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (20/2/2017)

Seperti dilansir Antara, 13 daerah tersebut memiliki potensi sebesar 9,6 gigawatt untuk panas bumi, selain itu biaya pokok penyediaan (BPP) setempat masih lebih besar daripada BPP Nasional sehingga lebih ekonomis.

Daerah potensi panas bumi tersebut adalah NTT, Aceh, Papua, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku, Bangka Belitung, Riau, Sumatera Barat, dan NTB.

Kemudian untuk EBT yang lain, masih tersisa 200 GW di seluruh Indonesia. Pemerintah akan memberikan insentif yang susesuai yang saat ini masih disusun skemanya.

Ia juga mengatakan bahwa saat ini beberapa investor sudah menunjukkan komitmen untuk tertarik bekerja sama mengembangkan EBT di Indonesia.

Dalam Permen ESDM nomor 12 tahun 2017 tersebut ditegaskan bahwa PT PLN (Persero) berkewajiban membeli tenaga listrik dari pembangkit tenaga listrik yang memanfaatkan sumber energi terbarukan agar lebih efisien dan menekan harga tarif listrik di masyarakat.

Pembelian tenaga listrik dari pembangkit energi terbarukan dilakukan dengan mekanisme harga patokan atau pemilihan langsung. PLN wajib mengoperasikan pembangkit energi terbarukan dengan kapasitas sampai dengan 10 MW secara terus menerus (must run).

Guna mengembangkan EBT ia menjelaskan hal ini harus berkaitan dengan kementerian dan lembaga lain, misalnya, ketersediaan lahan dan terkait analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal).

Ia mengharapkan dengan adanya pengembangan EBT maka daya saing nasional di bidang energi mampu setara atau melebihi negara berkembang lainnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri

Jumat, 19 April 2024 - 19:28 WIB

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM). Tim yang terdiri dari…

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jumat, 19 April 2024 - 19:20 WIB

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jakarta- PT Pertamina International Shipping menjadi salah satu sponsor resmi tim voli Jakarta Pertamina Pertamax dan Jakarta Pertamina Enduro yang akan berlaga di kompetisi Proliga 2024 musim…

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…