Bantu Pengembangan Pendidikan Vokasi di Indonesia, GE Fokuskan Empat Sektor Industri

Oleh : Ridwan | Jumat, 21 September 2018 - 10:34 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menperin Airlangga Hartarto dan Menteri ESDM Ignatius Jonan seusai melakukan pertemuan dengan Chairman & CEO General Electric John Flannery beserta rombongannya di Istana Merdeka (Foto: Dok Kemenperin)
Presiden Joko Widodo didampingi Menperin Airlangga Hartarto dan Menteri ESDM Ignatius Jonan seusai melakukan pertemuan dengan Chairman & CEO General Electric John Flannery beserta rombongannya di Istana Merdeka (Foto: Dok Kemenperin)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Salah satu perusahaan raksasa di Amerika Serikat, General Electric (GE) menyatakan kesiapannya membantu pelaksanaan program pendidikan vokasi yang tengah gencar dilakukan oleh pemerintah Indonesia. 

"Kami siap untuk mendukung program pendidikan vokasi yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia, seperti Kementerian Perindustrian," kata CEO GE Indonesia Handry Satriago di Jakarta, Jumat (21/9/2018).

Ditambahkan Handry, pihaknya akan menyediakan tenaga ahli untuk mengajar, alat peraga dan sebagainya yang dibutuhkan industri Indonesia. 

"Program ini secepatnya akan dilaksanakan," ungkap Handry. 

Handry menyebutkan, ada empat sektor yang difokuskan GE dalam pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia, yakni untuk industri penerbangan, infrastruktur energi, kesehatan, dan digital.

Menurutnya, pertumbuhan empat sektor tersebut terus melaju kencang sehingga peluang penyerapan ahli yang dihasilkan oleh sekolah vokasi akan sangat besar.

"Di Indonesia, penumpang pesawat tumbuh terus, kebutuhan listrik juga tinggi, bahkan digitalisasi akan jadi pendorong ekonomi masa depan. Kami ingin pendidikan vokasi di bidang itu harus segera dimulai," tuturnya.

Bahkan, tambah Handry, GE akan transfer teknologi untuk pengembangan inovasi baterai, energi terbarukan, dan listrik pedesaan.

Dalam mendukung industri 4.0 di Indonesia, GE pun akan memulai bisnis teknologi 3D printing untuk logam pada triwulan III tahun 2018. Setiap mesin diperkirakan membutuhkan investasi sebesar lebih dari USD1 juta per printer.

“Kalau anda suplier perusahaan otomotif, kami akan siapkan peralatan, teknologi, dan risetnya. Jadi, pengembangannya bisa dibuat di sini. GE telah menggunakan teknologi 3D printing untuk memproduksi komponen pesawat pada mesin-mesin buatan kami," kata Handry.

Di samping itu, GE mendukung program pemerintah dalam penggunaan Biodiesel 20 (B20) dalam rangka penghematan devisa dari impor migas. Melalui salah satu divisi usaha mereka, GE Transportation berencana membuat kajian lanjutan di Amerika Serikat mengenai penggunaan B20 di mesin lokomotif kereta api.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…