Menteri Amran; Ini Bukti Paradigma Baru Pembangunan Pertanian

Oleh : Herlambang | Jumat, 14 September 2018 - 14:22 WIB

Mentan Andi Amran Sulaiman (Foto Herlambang)
Mentan Andi Amran Sulaiman (Foto Herlambang)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Pertanian , Andi Amran Sulaiman, mengatakan hal tersebut, saat mengunjungi Pasar Jaya Kramat Jati dan Pasar Induk Beras Cipinang, Jumat, 14/09/2018. “Kami bertanggung jawab pada tingkat produksi, dan ingin memastikan kondisi pasokan saat ini, kita semua lihat, beras di dua tempat yang kita kunjungi melimpah, jadi tidak ada alasan untuk menaikkan harga.“

Mentan yang didampingi Kabulog, Budi Waseso dan Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Agung Hedriadi, melakukan sidak sekaligus memantau perkembangan harga, ini puncak musim kering dan suply beras masih normal di pasar induk ini, bahkan stok gudang di PIBC, tadi kita sudah dengarkan langsung, mencapai 47000 ton diatas batas normal hingga 2 kali lipat, dan harga malah turun di bawah HET, ini harus dijaga jangan berubah lagi.

Amran Sulaiman, menjelaskan, kondisi saat sekarang, bukan kebetulan, ini sudah 3 tahun, kita lakukan bersama petani, kerja-kerja-kerja, ini buktinya, dulu setiap tahunnya target luas tanam itu, hanya 500.000 hektar, akibatnya setiap musim kering dan di awal tahun selalu harga beras akan bergejolak dan menyumbang inflasi, sekarang dengan teknologi, mulai dari benih, pupuk, alat mesin pertanian, traktor dan pompa air hingga embung dan luas tambah tanam yang kita targetkan minimal 1 juta hektar sejak tahun 2015, kawan-kawan bisa lihat dilapangan faktanya beras melimpah, stok gudang Jakarta Food Station, 47000 ton, jauh diatas batas normal, kami puas dengan semua ini, "Paradigma baru Pembangunan Pertanian", hari ini kita buktikan tegasnya..

Menteri Amran, juga menambahkan, bahwa saat ini Indonesia mendapat Apresiasi dari lembaga internasional, sektor pertanian menyumbang pertumbuhan hingga 4,78 %. “Kita sudah ekspor 5 komoditas, Jagung,  Bawang Merah, Domba, Daging Unggas Olahan dan istimewahnya, Indonesia bisa menembus pasar Jepang dengan mengekspor Telur, jadi belum 4 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK, kita sudah selesaikan 5 komoditas”,  pungkas Amran.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…

Menteri PUPR Basuki Resmikan Rusun Panti Asuhan Muhammadiyah di Pamekasan, Madura

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:00 WIB

Menteri PUPR Basuki Resmikan Rusun Panti Asuhan Muhammadiyah di Pamekasan, Madura

Memanfaatkan libur Jumat Agung 2024, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan Rumah Susun (Rusun) Panti Asuhan Muhammadiyah Pamekasan yang berlokasi di…