Tingkatkan Industri Pariwisata, Garuda Tambah Frekuensi Jakarta-Padang

Oleh : Herry Barus | Senin, 10 September 2018 - 12:54 WIB

Pariwisata Kota Padang (Foto Dok Industry.co.id)
Pariwisata Kota Padang (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Padang- Asosiasi perusahaan perjalanan wisata (Asita) Sumatera Barat ikut mendorong penambahan jadwal penerbangan Jakarta-Padang oleh maskapai Garuda Indonesia untuk mendukung pengembangan wisata daerah.

"Sekarang Jakarta-Padang dilayani tujuh kali pulang pergi oleh Garuda, namun banyak juga yang tidak kebagian tiket karena penuh. Asita mendorong penambahan jadwal penerbangan untuk rute ini," kata Ketua Asita Sumbar Ian Hanafiah di Padang, Senin (10/9/2018)

Menurutnya penumpang yang membatalkan rencana bepergian ke Sumbar karena tidak kebagian tiket itu berpotensi berwisata di daerah sehingga bisa memberikan pemasukan bagi masyarakat dan daerah.

Sebagian wisatawan tersebut kemungkinan fanatik dengan maskapai tertentu dan tidak mau mengalihkan pada maskapai lain sehingga lebih memilih membatalkan liburan.

"Kami beberapa kali menerima pembatalan rencana kedatangan wisatawan akibat hal ini. Itu berpotensi merugikan daerah. Karena itu kami mendukung langkah Pemprov Sumbar untuk meminta Garuda menambah jadwal penerbangan rute ini," ujarnya.

Ia meyakini penambahan itu akan berbanding lurus dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke Sumbar.

Sebelumnya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meminta manajemen Garuda Indonesia untuk menambah jadwal penerbangan Jakarta-Padang minimal jadi delapan kali sehari.

"Kalau memungkinkan, lebih dari itu," katanya.

Ia juga mendukung pembukaan rute penerbangan baru dari berbagai provinsi di Indonesia ke Sumbar.

Irwan yakin hal itu akan membantu pengembangan wisata daerah yang sedang menggeliat.

Namun ia meminta agar penambahan jadwal penerbangan itu dibarengi dengan kebijakan penyesuaian tarif agar tidak terlalu tinggi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…

PempekRoyal

Kamis, 25 April 2024 - 15:05 WIB

Siap Support Franchisee di Seluruh Indonesia, PempekRoyal Hadirkan Solusi Bisnis Makanan Tidak Tergantung Chef

Bisnis makanan seringkali mengalami kendala chef mengundurkan diri, dan ketika terjadi pergantian chef, rasa berbeda, maka jumlah konsumen menurun. Di luar itu, juga ada resiko membuang produk…

Dok. Kommo

Kamis, 25 April 2024 - 14:45 WIB

WhatsApp Chatbot dari Kommo: Hadir Karena Kesadaran akan Pentingnya Menghadirkan Solusi Fleksibel untuk Bisnis

Perubahan lanskap bisnis dewasa ini telah menuntut adaptasi yang cepat dari perusahaan-perusahaan di berbagai sektor. Dengan berkembangnya teknologi dan perubahan perilaku konsumen, bisnis tidak…

PINTU Gelar Ethereum Meetup Indonesia

Kamis, 25 April 2024 - 14:41 WIB

Road to Devcon Ethereum Akan Diselenggarakan di Asia Tenggara, PINTU Gelar Ethereum Meetup Indonesia

PT Pintu Kemana Saja (PINTU), platform jual beli dan investasi crypto kembali melanjutkan rangkaian Road to Devcon Ethereum 2024 setelah di tahun 2023 lalu melakukan roadshow ke tiga universitas.