Batam Masa Depan Jadi Tujuan Utama Perdagangan dan Logistik

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 08 September 2018 - 17:00 WIB

Lukita Dinasyah Tuwo sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam (Foto Ist)
Lukita Dinasyah Tuwo sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Lukita Dinarsyah Tuwo bertekad menjadikan Batam sebagai tujuan utama perdagangan dan logistik utama di kawasan Selat Malaka yang merupakan salah satu jalur pelayaran tersibuk di dunia.

"Di masa mendatang, kita ingin mengembangkan Batam sebagai platform perdagangan dan logistik," kata Lukita Dinarsyah Tuwo dalam acara Business Gathering Batam Connecting Asia-Pacific di Jakarta, belum lama ini.

Menurut dia, hal tersebut sangat dimungkinan mengingat selain berada di Selat Malaka yang merupakan salah satu jalur tersibuk, tetapi juga karena Batam telah memiliki sejumlah fasilitas seperti bandara internasional yang memiliki "runway" atau landasan terpanjang di Indonesia, serta luasnya kawasan berhektare-hektare yang masih potensial unutk dikembangkan.

Ia juga mengemukakan bahwa dalam jangka pendek, proyek yang akan dikembangkan di Batam antara lain adalah pengembangan Bandara Hang Nadim dan perluasan terminal kargo di bandara tersebut dengan skema kemitraan publik swasta dan proses tendernya akan dimulai pada akhir tahun ini atau awal 2019.

"Sekarang adalah waktu yang terbaik untuk berinvestasi di Batam," katanya dan menambahkan, seluruh pebisnis global juga diajak mengunjungi Batam untuk menerapkan prinsip "seeing is believing".

Menurut dia, kolaborasi antara pihak investor luar negeri dengan lembaga otoritas di Tanah Air juga akan baik untuk menanamkan pemahaman yang lebih baik dalam rangka meraih kesempatan berusaha di pulau Batam.

Lukita mengingatkan, Batam yang merupakan kawasan zona perdagangan bebas itu meski pertumbuhan industrinya kerap mengalami fluktuasi, tetapi dinilai hingga saat ini masih menjadi salah satu favorit investor di Indonesia.

Kepala BP Batam juga mengungkapkan bahwa pada masa lalu biasanya pertumbuhan Batam selalu berada di atas rata-rata pertumbuhan nasional, dan tahun depan ditargetkan akan mencapai pertumbuhan hingga sebanyak tujuh persen.

Menurut dia, Batam juga kawasan yang relatif aman dalam hal bencana alam seperti dalam gempa bumi dan gunung berapi karena dinilai bukan merupakan atau berada di luar daerah inti dari "Ring of Fire".

Selain itu, Lukita mengemukakan bahwa pada tahun 2018 ini, Batam dinobatkan sebagai penyedia "one stop service" terbaik di Nusantara.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…