Puspayoga: Fondasi Ekonomi Indonesia Kuat di Tangan Koperasi

Oleh : Ahmad Fadli | Jumat, 07 September 2018 - 17:43 WIB

Menkop dan UKM AA Gede Ngurah Puspayoga
Menkop dan UKM AA Gede Ngurah Puspayoga

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga menegaskan masyarakat tidak perlu khawatir dengan gonjang-ganjing nilai tukar mata uang rupiah terhadap dollar AS. Pelemahan rupiah tidak akan membuat Indonesia mengalami krisis ekonomi seperti yang terjadi tahun 1998.

Menteri mengatakan ketidakpastian ekonomi saat ini disebabkan tekanan ekonomi global bukan masalah fundamental ekonomi bangsa. Waktu itu (1998) pertumbuhan ekonomi hingga -13 persen, kredit macet 30 persen sedangkan sekarang pertumbuhan mencapai 5,27 persen dan inflasi < 4 persen.

"Ekonomi Indonesia tidak jelek, apalagi fondasi ekonomi di tangan koperasi dengan jumlah anggotanya 25 juta orang itu sangat luar biasa," kata Puspayoga dalam orasi ilmiah di Kampus Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Yogyakarta, Jumat (7/9). Hadir Ketua Umum Majelis Luhur Tamansiswa Prof. Sri Edi Swasono dan Rektor Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Dr. H. Pardimin.

Puspayoga menekankan, koperasi dengan UKM merupakan unit usaha yang tangguh dan sudah terbukti pada krisis ekonomi tahun 1998. Sebab, koperasi dan UKM membangun usaha dengan sumber daya yang berasal dari dalam negeri.

"Jangan khawatir fondasi ekonomi Indonesia ada di koperasi yang tidak tergantung pada impor, yang kena itu kan yang impor," lanjut Puspayoga.

Menteri menegaskan kepercayaan terhadap koperasi sangat diperlukan. Saat ini kepercayaan terhadap koperasi sangat tinggi, dan ini harus terus dipertahankan dengan menumbuhkan koperasi - koperasi berkualitas. 

Puspayoga menyampaikan koperasi merupakan bentuk nyata dari sistem ekonomi Indonesia yang tidak ternilai harganya. Koperasi berazaskan kekeluargaan telah menjadi solusi bagi persoalan ekonomi masyarakat kalangan bawah.

"Kita dulu sering mendengar apapun kebutuhannya lari ke koperasi. Ibu-ibu butuh pinjaman uang untuk biaya sekolah anaknya datang ke koperasi. Ini tidak bisa dihitung," kata Puspayoga.

Dalam koperasi, prinsip daya saing bukan free fight liberalism, tapi sinergi dan kekeluargaan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Menteri juga memaparkan kepada civitas akademika Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa kebijakan pembangunan koperasi di tanah air melalui Reformasi Total Koperasi. Kebijakan ini membawa paradigma baru pada dunia koperasi, yakni peningkatan kualitas bukan kuantitas.

Melalui langkah Reorientasi, Rehabilitasi dan Pengembangan, koperasi di Indonesia mengalami banyak perubahan mula dari perbaikan data base dan memberikan kemudahan bagi koperasi melalui penyederhanaan regulasi. PDB koperasi naik dari 1,71 persen tahun 2014 menjadi 4,48 persen tahun 2017.

Dalam memberikan dukungan dan keadilan bagi koperasi dan UKM, pemerinta juga menurunkan bunga KUR dari 22 persen menjadi 7 persen serta menurunkan pajak UKM jadi 0,5 persen.

Sri Edi Swasono mengapresiasi kinerja pemerintah terutama dalan menurunkan bunga KUR. Ia mengungkapkan penurunan bunga KUR adalah salah satu perjuangan yang sering disampaikan sejak dulu untuk memberi keadilan bagi usaha kecil.

Sebab, ia mengatakan  usaha kecil merupakan bagian dari usaha koperasi. Karena itu, koperasi jangan dilihat hanya sekadar badan usaha yang dihitung dengan capaian PDB, namun lebih dari itu sebagai kekuatan sinergi.

"Nilai koperasi tidak hanya semata nilai materi tapi ada nilai non materi. Ini tidak bisa dihitung," tegas Sri Edi.

Senada dengan Menteri, Sri Edi juga mengatakan nilai sinergi, kebersamaan dalam koperasi menekankan pentingnya masyarakat saling tolong-menolong dan bekerja sama. Oleh karena itu, Bung Hatta mengangkat dalam konstitusi istilah kebersamaan dan asas kekeluargaan dalam pasal 33 ayat 1 UUD 1945.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…