RUPSLB IBFN Menyetujui Rencana Right akan Digunakan Untuk Modal Kerja

Oleh : Herry Barus | Selasa, 21 Agustus 2018 - 08:17 WIB

Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)
Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta– PT Intan Baruprana Finance Tbk (IBFN) yang merupakan perusahaan pembiayaan capital goods terutama alat berat dan konstruksi yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Intraco Penta, Tbk. (INTA) memasuki babak baru dengan disetujuinya rencana Penambahan Modal Terbatas dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada 15 Agustus 2018 di Jakarta.

Upaya memperkuat permodalan ini sejalan dengan rencana bisnis IBFN untuk mengikuti momentum tingginya permintaan akan pembiayaan alat berat baik dari grup usaha INTA yang memegang merek Volvo CE, SDLG, Dressta, Bobcat, Sinotruk, Doosan hingga Mahindra dan Sany Palfingger maupun dari luar INTA grup.

Sebagai latar belakang, IBFN baru saja berhasil melalui masa sulit dengan adanya tuntutan pailit Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) ke Pengadilan Niaga hingga berhasil meraih kesepakatan atas proposal perdamaian (homologasi) dari mayoritas kreditur pada tanggal 10 April 2018.

Direktur IBFN Alexander Reyza menjelaskan, “Keseluruhan dana hasil PMHMETD I ini, setelah dikurangi dengan biaya emisi, sebagian akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja Perseroan dalam rangka pengembangan usaha dimasa yang akan datang.”

Selain itu, IBFN juga berencana akan menerbitkan Waran Seri I sebagai pemanis (sweetener). Perkiraan dana yang bisa diperoleh proses right issue ini sejumlah Rp105 miliar yang akan digunakan untuk melanjutkan kegiatan pembiayaan.

Selain itu Reyza juga mengungkapkan bahwa pada RUPSLB kali ini pemegang saham menyetujui perubahan pada susunan direksi dan dewan komisaris yaitu pengangkatan Erry Sulistio sebagai Komisaris dan Carolina Dina Rusdiana sebagai Direktur Utama dan diiringi dengan berakhirnya masa tugas Noel Krisnandar

Reyza berharap ke depan dengan adanya tambahan modal dan dukungan dari tim manajemen baru, IBFN akan mampu menyalurkan pembiayaan kembali dan meningkatkan kinerja setelah mengalami kerugian dalam beberapa tahun terakhir.

“Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Noel Krisnandar Yahja yang telah membantu IBFN melalui masa yang penuh tantangan sehingga bisa berada pada posisi seperti sekarang ini,” ujar Reyza.

Sambil menutup RUPSLB, Reyza menambahkan,“Tahun ini merupakan saat yang tepat untuk berbisnis kembali karena tingginya permintaan pembiayaan alat berat yang berasal dari industri tambang, infrastruktur maupun industri lainnya.” “Kami berharap jika semua berjalan lancar, termasuk rencana right issue ini, maka selain kembali menyalurkan pembiayaan, kami juga akan bisa meraih kepercayaan dari para pemangku kepentingan.”

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…