Kadin Gandeng Denas KEK Genjot Pengembangan Standar Pelayanan dan Investasi

Oleh : Ridwan | Kamis, 12 Juli 2018 - 15:23 WIB

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi, Sanny Iskandar bersama Sekretaris Denas KEK Enoh Suharto Pranoto (Foto: Dok. Kadin)
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi, Sanny Iskandar bersama Sekretaris Denas KEK Enoh Suharto Pranoto (Foto: Dok. Kadin)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bekerjasama dengan Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (Denas KEK) RI mendorong pengembangan standar pelayanan dan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). 

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi, Sanny Iskandar mengatakan kemampuan Badan Usaha Pengelola KEK perlu ditingkatkan dalam menarik dan mengelola investasi dengan cara mendorong percepatan implementasi service level.

Menurutnya, hal ini bisa dilakukan melalui 5 aspek, yaitu manajemen dan layanan, infrastruktur dan utilitas, pengendalian dampak dan pengelolaan lingkungan, harmonisasi hubungan dan pemberdayaan masyarakat serta kemampuan untuk mencari partner strategis dan investor.

"Kita harapkan pengembangan standar pelayanan ini bisa diimplementasikan dalam langkah teknis sehingga melalui tata kelola KEK yang baik mampu meningkatkan daya saing," ungkap Sanny dalam workshop yang digelar di Hotel Sari Pan Pacific, Kamis (12/7/2018).

Seperti diketahui, saat ini pemerintah telah menetapkan 12 KEK di Indonesia. Empat diantaranya sudah beroperasi yakni Sei Mangkei, Tanjung Lesung, Palu dan Mandalika. Sementara delapan lainnya yakni Bitung, Morotai, Tanjung Api-Api, Maloy Batuta Trans Kalimantan, Tanjung Kelayang, Arun Lhokseumawe dan Galang Batang ditargetkan akan beroperasi dalam waktu dekat 2018-2019.

Denas KEK menilai saat ini terdapat beberapa tantangan yang dihadapi dalam pengembangan KEK, antara lain mengenai pembiayaan pembangunan dan investasi di KEK.

"Kita mengharapkan agar perbankan bisa ikut berperan dalam pembiayaan investasi di KEK, kita juga akan menggandeng kerjasama dengan dunia usaha nasional atau asing untuk ikut dalam pengembangan KEK," kata Enoh Suharto Pranoto, Sekretaris Denas KEK . 

Enoh juga mengungkapkan yang menjadi tantangan lainnnya adalah fasilitas perpajakan, kepabeanan dan cukai. Dalam hal ini, belum adanya kepastian besaran dan lamanya tax holiday kepada para investor, serta mekanisme dan prosedur untuk mendapatkan fasilitas yang masih kompleks.

"Saat ini yang diperlukan adalah fasilitas fiskal, karena fasilitas yang sifatnya non fiskal sudah relatif cukup baik," ungkap Enoh.

Dia juga berharap agar KEK didukung dengan konektivitas infrastruktur yang baik dengan pelabuhan, bandara, jalan tol yang saat ini pembangunannya tengah gencar dibangun, begitu pula dengan saluran penyediaan air, listrik dan gas.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menteri BUMN Erick Thohir

Jumat, 19 April 2024 - 10:35 WIB

Erick Peringatkan BUMN untuk Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperingatkan BUMN untuk mengantisipasi dampak dari gejolak ekonomi dan geopolitik dunia. Erick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen…

Founder dan CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito

Jumat, 19 April 2024 - 10:20 WIB

Akuisisi Saham Crown Group, Iwan Sunito Tawarkan Rp1 Triliun kepada Paul Sathio

CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito melayangkan penawaran penyelesaian senilai Rp1 triliun kepada Paul Sathio untuk mengakuisisi seluruh saham Crown Group.

Yili melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Jumat, 19 April 2024 - 10:16 WIB

Yili Melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Dalam semangat berbagi dan kepedulian di bulan suci Ramadhan, PT YILI Indonesia Dairy melalui merek unggulannya, es krim Joyday, telah melakukan serangkaian inisiatif program yang bertujuan…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 19 April 2024 - 09:55 WIB

Menperin Agus Bicara 'Blak-blakan' Soal Investasi Menggirukan Apple di Tanah Air

Indonesia tengah mendorong komitmen investasi dari Apple Inc. untuk menanamkan investasi di Tanah Air. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang turut hadir mendampingi…

Bluetooth Speaker Partymax Lengkap dengan Teknologi TWS

Jumat, 19 April 2024 - 09:45 WIB

Teman Setia di Momen Berharga: Bluetooth Speaker Partymax Lengkap dengan Teknologi TWS

Di era di mana musik dan hiburan bergerak dinamis dan gaya hidup yang makin modern, hal ini telah mengubah cara kita dalam menikmati musik dan memanfaatkan speaker dalam kegiatan sehari-hari…