Menteri Basuki: Pembangunan Underpass Simpang Tugu Ngurah Rai Selesai Tepat Waktu

Oleh : Hariyanto | Minggu, 24 Juni 2018 - 11:20 WIB

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus bekerja untuk menyelesaikan pembangunan Underpass Simpang Tugu Ngurah Rai, Kota Denpasar, Bali. 

Berfungsinya underpass akan mengurai simpul kemacetan akibat pertemuan lalu lintas dari empat arah yakni dari dan menuju Bandara Ngurah Rai, Tol Bali Mandara, dan Kota Denpasar menuju kawasan wisata Nusa Dua dan sekitarnya. 

Simpang Tugu Ngurah Rai juga merupakan jalur utama dari dan menuju Bandara Internasional Ngurah Rai maupun Kawasan Wisata Nusa Dua. Disamping itu pada bulan Oktober 2018, Indonesia akan menjadi tuan rumah pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) dengan Bank Dunia atau World Bank (WB) yang akan diselenggarakan di Bali Oktober 2018 yang akan datang. 

“Underpass ini dibangun bertujuan untuk mengurangi kemacetan di Kota Denpasar serta mendukung pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional dan Bank Dunia (IMF-WB) tahun 2018,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam kunjungannya meninjau lokasi pembangunan underpass, Sabtu, (23/6/2018) kemarin.

Konferensi tingkat tinggi ini akan dihadiri pejabat pemerintah, pengambil keputusan, pemimpin usaha dan akademisi untuk membahas tren global dan bagaimana negara dapat menyesuaikan kebijakan di tengah perubahan lingkungan dunia yang dinamis agar terus mencapai kesejahteraan yang berkelanjutan. Diperkirakan peserta pertemuan yang akan hadir 15 ribu orang sehingga diperlukan kelancaran mobilitas ke lokasi berlangsungnya acara. 

Hingga 21 Juni 2018, progres fisik pekerjaan sudah 74,23% atau lebih cepat dari rencana 69,51%. Dengan progres yang lebih cepat, underpass ini ditargetkan selesai tepat waktu pada Agustus 2018, sedikit lebih cepat dari rencana semula September 2018.

Kementerian PUPR mengingatkan kembali agar kontraktor bekerja dengan mengutamakan kualitas pekerjaan, melaksanakan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3) termasuk kebersihan.

“Salah satu tantangan dalam pembangunan underpass tersebut adalah lokasinya yang berdekatan dengan bandara, sehingga tidak dapat menggunakan peralatan konstruksi yang terlalu tinggi karena dikhawatirkan mengganggu pesawat yang hendak terbang dan mendarat,” terang Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII, I Ketut Darmawahana

Selama masa pekerjaan, dilakukan rekayasa lalu lintas dan jalur alternatif misalnya yang akan menuju Nusa Dua, Uluwatu dan Jimbaran dapat melewati Tol Bali Mandara dan untuk Tujuan Bandara Ngurah Rai dapat melewati Jalan Raya Kuta (Tuban).

Underpass akan memiliki panjang 712 meter, lebar 17 meter, dan tinggi 5,1 meter. Dari hasil studi kelayakan (FS), kehadiran underpass dapat mengurangi kemacetan hingga 50% dari kondisi semula. Kendaraan dari Nusa Dua menuju Denpasar atau sebaliknya nantinya akan melalui underpass sehingga waktu tempuh kendaraan lebih cepat. 

Pembangunan telah dimulai sejak September 2017, dengan nilai Rp 168,3 miliar melalui anggaran Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII, Ditjen Bina Marga. Konstruksi dikerjakan oleh PT. Adhi Karya-PT. Nindya Karya-PT. Wira KSO. Sementara untuk konsultan supervisi oleh PT. Wira Widyatama, PT. Aria Jasa Reksatama, dan PT. Tata Guna Patria (Joint Operation). 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…

Fransiscus Go sedang memegang hasil kebun di Nara Kupu Village Sawangan, Depok-Jawa Barat. (Foto: Istimewa)*

Selasa, 23 April 2024 - 16:35 WIB

Pengusaha Sukses NTT Ini Sebut Program Food Estate Efektif untuk Pemanfaatan Lahan yang Sudah Lama Tertidur

Jakarta - Tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiscus Go menilai bahwa program Food Estate, atau pengembangan pangan secara terintegrasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah…