Libur Lebaran 2018, Angka Kecelakaan dan Pelanggaran di Jatim Menurun

Oleh : Herry Barus | Kamis, 21 Juni 2018 - 06:20 WIB

Kecelakaan mobil di jalan raya (Foto Dok Industry.co.id)
Kecelakaan mobil di jalan raya (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Surabaya - Angka kecelakaan lalu lintas (laka) dan pelanggaran pada "Operasi Ketupat Semeru 2018" untuk mengamankan jalannya arus mudik dan arus balik Lebaran di wilayah Jawa Timur hingga hari ke-14 menurun 44 persen dibanding tahun lalu.

"Jumlah kecelakaan lalu lintas turun sebanyak 44 persen dari tahun lalu. Total kejadian tahun lalu ada 699 laka menjadi 390 di tahun ini," kata Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Heri Wahono di Surabaya, Rabu (20/6/2018)

Heri mengatakan hal itu berbanding lurus dengan jumlah korban yang ikut mengalami penurunan. Misalnya jumlah korban meninggal dunia turun sebanyak 60 persen dari tahun lalu yang terdapat 113 korban meninggal menjadi 45 korban "Sementara untuk korban luka ringan dan luka berat juga mengalami penurunan yang cukup besar," ujar Heri.

Dengan rincian korban luka berat turun 32 persen dari 70 korban di tahun 2017 menjadi 47 di tahun ini. Sedangkan korban luka ringan juga turun 43 persen dari 1.047 menjadi 593 korban.

Sementara untuk kerugian materi yang disebabkan dari kecelakaan, angkanya menurun sebanyak 36 persen dari tahun lalu yakni dari Rp955.875.000 menjadi Rp616.025.000.

Heri menambahkan jumlah pelanggaran lalu lintas juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Dari data yang dihimpun sejak H-8 hingga H+3 lebaran, jumlah tilang turun sebanyak 56 persen, dari 17.723 kasus menjadi 7.750 kasus tilang.

Untuk jumlah pelanggar lalu lintas juga turun sebanyak 25 persen. Dari tahun lalu 28.604 menjadi 21.337 pelanggaran di tahun ini.

"Namun untuk teguran kepada para pengendara naik 25 persen, dari 10.881 di tahun 2017 menjadi 13.587 di tahun ini," kata Heri. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.