Karolin Ajak Masyarakat Kalbar Tumbuhkan Ideologi Pancasia

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 02 Juni 2018 - 05:00 WIB

dr Karolin Margret Natasa Calon Gubernur Kalimantan Barat (Foto Dok Industry.co.id)
dr Karolin Margret Natasa Calon Gubernur Kalimantan Barat (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Pontianak- Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Karolin Margret Natasa mengajak seluruh masyarakat Kalbar untuk menumbuhkan kembali ideologi Pancasila dengan mengesampingkan perbedaan di tengah kemajemukan masyarakat.

"Seperti yang kita ketahui bahwa Pancasila lahir bukan untuk sekelompok atau segolongan orang serta bukan untuk satu agama saja dan satu etnis saja. Tetapi, Pancasila lahir untuk seluruh rakyat Indonesia tanpa membedakan-bedakan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)," kata Karolin, di Sintang, Jumat (1/6/2018)

Menurutnya, Pancasila ada untuk rakyat Indonesia tanpa membedakan SARA, karena Pancasila merupakan ideologi, pandangan dan falsafah hidup yang harus dipedomani bangsa Indonesia dalam proses penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dalam mewujudkan cita-cita proklamasi kemerdekaan.

"Nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya merupakan nilai-nilai luhur yang digali dari budaya bangsa dan memiliki nilai dasar yang diakui secara universal dan tidak akan berubah oleh perjalanan waktu. Saya rasa ini yang perlu kita pertegas dalam memaknai hari lahirnya Pancasila," tuturnya.

Mantan anggota DPR itu menambahkan, Indonesia yang dibangun atas dasar niat baik dari anak bangsa untuk saling berbagi dan membangun identitas bersama kini justru dicemari oleh semangat mengedepankan perbedaan.

Padahal sejarah jelas mencatat kelahiran Indonesia didasarkan semangat persatuan. Dari bangsa-bangsa yang berbeda dengan sejarah berbeda menjadi Bangsa Indonesia.

"Untuk itu, Pancasila perlu diperkuat dikalangan generasi muda bangsa. Agar kita tidak terkotak-kotak oleh perbedaan yang nyata dapat memecah belah persatuan dan kesatuan yang sudah terjalin sangat baik selama ini di Kalbar," katanya.

Seperti diketahui, kata Karolin, sudah dua tahun ini atau tepatnya dimulai tahun 2017 lalu, setiap tanggal 1 Juni yang merupakan hari lahir Pancasila, ditetapkan sebagai hari libur secara nasional.

Penetapan ini berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016, yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan pidato pada peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di Gedung Merdeka, Bandung, pada 1 Juni 2016.

"Untuk itu, saya mengajak kepada segenap masyarakat Kalbar agar bisa memaknai peringatan Hari Lahir Pancasila ini sebagai momentum mempererat tali persaudaraan kita dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa," katanya.

Karolin menambahkan, persatuan dan kesatuan di Kalbar saat ini sudah terjalin sangat baik, dimana semua perbedaan yang ada bisa dikesampingkan oleh masyarakat dalam berbagai hal.

Contohnya, kata dia, saat ini umat Muslim sedang menjalankan ibadah puasa, dan beberapa hari lalu, umat Hindu sedang merayakan Waisak. Namun semuanya bisa berjalan harmonis, dimana umat Katolik juga bisa beribadah dengan tenang di Gereja, dan semua umat beragama di Kalbar bisa menjalankan ibadahnya dengan tenang.

"Ini contoh kecil dari kebersamaan kita yang sudah sangat baik tercipta dan tentunya melalui peringatan hari Lahir Pancasila ini harus bisa kita tingkatkan lagi kebersamaan itu," katanya.

Pada saat Pilkada serentak tahun 2018 ini, dirinya juga berharap agar masyarakat bisa tetap bersatu dan tidak terpecah belah hanya karena perberadaan pilihan.

"Ingat, pilihan boleh berbeda, tetapi kita tidak boleh terpecah. Tetap jaga kondusifitas dan bentengi diri dari isu-isu negatif yang dapat memecah persatuan kita," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…