Faktor Ini Jadi Penyebab Industri Keuangan Syariah RI Lamban

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 15 Mei 2018 - 15:32 WIB

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Sunarso
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Sunarso

INDUSTRY.co.id, Jakarta -Industri keuangan syariah di Indonesia dinilai masih bergerak lambat. Kondisi tersebut bisa terlihat dari pangsa pasar perbankan syariah yang masih sangat kecil jika dibandingkan dengan total pangsa pasar  perbankan nasional.

"Perkembangan keuangan syariah di Indonesia lambat. Market share perbankan syariah hanya 5,78 persen dari total perbankan nasional. Industri keuangan nonbank lebih parah lagi market share-nya sekitar 4 persen," ungkap Direktur Utama PT Pegadaian (Persero), Sunarso, Selasa (15/5/2018).

Sementara total dana masyarakat yang berhasil dikumpulkan perbankan syariah baru sekitar Rp 341 triliun dibandingkan total dana masyarakat di industri perbankan nasional sebesar Rp 5.289 triliun.

"Total kredit yang disalurkan perbankan nasional Rp 4.782 triliun. Penyaluran kredit perbankan syariah Rp 291,18 triliun," tegas Sunarso.

Salah satu alasan lambannya pertumbuhan industri keuangan syariah karena masih belum padu dan terintegrasinya peraturan yang dikeluarkan.

"Ada apa dengan keuangan syariah di Indonesia. Tidak berkembangnya keuangan syariah di Indonesia menurut saya karena, terlalu banyak yang mau atur syariah. Terlalu banyak stakeholder yang mau me-regulate masing-masing. Jadi harus jadikan satu. Keluar dari satu pintu," tandas Sunarso

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…