Esta Kapital Fintek Upaya Bangun Komunitas Tanpa Kemiskinan dengan Jasa P2P Lending

Oleh : Dina Astria | Kamis, 10 Mei 2018 - 07:00 WIB

Grand launching Esta Kapital Fintek, pada Rabu (9/5), Jakarta. (Dok Industry.co.id)
Grand launching Esta Kapital Fintek, pada Rabu (9/5), Jakarta. (Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Esta Kapital Fintek, anak perusahaan di bawah naungan Esta Corporations, baru saja secara resmi membuka kesempatan bagi rakyat Indonesia untuk ikut membangun komunitas tanpa kemiskinan lewat platform peer-to-peer lending yang mempertemukan pemberi pinjaman (lender) dengan peminjam (borrower).  Dengan sistem Esta Kapital Fintek, para peminjam yang berjiwa sosial dapat meminjamkan uang mulai dari Rp. 3.3 juta untuk tenor 40 minggu, dengan bunga 8%-15% per tahun.

Sebagai satu dari hampir 50 perusahaan fintech Indonesia yang terdaftar dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Esta Kapital Fintek ingin membantu meningkatkan inklusi keuangan nasional serta membantu memenuhi kebutuhan pembiayaan dalam negeri yang masih sangat besar.  Esta Corporation bertujuan untuk mendorong pemerataan distribusi pembiayaan nasional masih belum merata di 17.000 pulau Indonesia yang akan membantu meningkatkan pemerataan tingkat kesejahteraan penduduk.

Lewat ecosystem Esta Corporations, Esta Kapital Fintek mendapatkan data ribuan calon peminjam (rata-rata Ibu-ibu pengusaha mikro, kecil dan menengah) dengan bisnis yang cukup menjanjikan yang tersebar sampai Indonesia Timur.  Dengan melakukan credit scoring internal yang akurat ini, Esta Kapital Fintek dapat meminimalkan risiko bagi para lender untuk memimjamkan uang dengan pengembalian angsuran secara mingguan.

“Dengan tim yang berpengalaman serta sistem yang mudah digunakan, aman dan terpercaya, kami bangga bisa menawarkan platform kita ke pasaran fintech yang cukup kompetitif ini,” kata Rony Harianto, Komisaris, Esta Kapital Fintek.  “Dibawah bimbingan OJK, kami harap industri P2P Lending Indonesia secara garis besar bisa terus membangun negara dan meningkatkan inklusi keuangan bagi raktyat yang belum bisa mendapatkan fasilitas keuangan.

“Esta Corporation percaya bahwa usaha mikro, kecil dan mengengah adalah mesin pembangunan Indonesia dan berpotensi meratakan kesejahteraan rakyat,” kata Junjungan Putra Rumapea, Direktur Utama Esta Kapital Fintek.  “Dengan platform P2P Lending ini, kami harap rakyat Indonesia dapat ikut membantu bergotong-royong memberi pinjaman yang kecil tapi sangat diperlukan bagi perekonomian Indonesia.” 

“Saat ini, ada kesenjangan bagi pengusaha mikro wanita, baik di kota maupun di daerah. Esta Kapital Fintek ingin membantu memberdayakan wanita untuk memungkinkan perusahaan kecil menjadi penyedia produk dan jasa bagi komunitas mereka. Selain bimbingan pengetahuan yang diberikan oleh anak perusahaan Esta Corporations, Esta Kapital Fintek ingin bergotong royong membantu para ibu-ibu pengusaha untuk meningkatkan bisnis dan kesejahteraan mereka!” tutup Junjungan Putra.

Bagi para lender, setiap plafond pinjaman ada biaya admin 0.5% (promo khusus) dari nilai transaksi serta biaya managemen 1% dari tagihan yang terbayar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Pembukaan kantor baru Thermo Fisher Scientific

Rabu, 24 April 2024 - 17:50 WIB

Ekspansi di Asia Pasifik, Thermo Fisher Scientific Buka Kantor di Jakarta dan Jalin Kemitraan Baru

Perusahaan menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) dengan National Battery Research Institute dan Mandaya Hospital Group sebagai bagian dari ekspansi strategisnya di Indonesia