Program Bekerja Kementan Menginspirasi

Oleh : Wiyanto | Rabu, 09 Mei 2018 - 13:10 WIB

Menteri Pertanian Amran Sulaiman (Foto Dok Industry.co.id)
Menteri Pertanian Amran Sulaiman (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Purbalingga- Bupati Purbalingga, H Tasdi, terinspirasi Program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (BEKERJA) Kementerian Pertanian dalam meningkatkan derajat masyarakat pra sejahtera. Sebab, Kabupaten Purbalingga merupakan salah satu daerah termiskin di Provinsi Jawa Tengah.

"Ini sangat menginspirasi kami,  bagaimana dengan memberi ayam sebanyak 50 ekor kepada tiap keluarga, dapat meningkatkan pendapatan keluarga pra sejahtera.  Kami ingin tiru, bagaimana setelah rumahnya bagus, jambannya bagus, orangnya bisa berdaya saing secara ekonomi," ujarnya di sela - sela peluncuran Program BEKERJA di Desa Sangkanayu, Kecamatan Mrebet, Purbalingga, Jateng, Selasa (8/5/2018).

Program BEKERJA merupakan upaya Kementerian Pertanian mengentaskan kemiskinan di Tanah Air berbasis pertanian dengan tiga tahapan, yaitu Jangka Pendek, Jangka Menengah, dan Jangka Panjang. Secara keseluruhan, kebijakan ini akan digelar di 1.000 desa di 100 kabupaten se-Indonesia.

Tiap rumah tangga pra sejahtera menerima bantuan 50 ekor ayam, dua ekor kambing /domba, dan 20 ekor kelinci. Bantuan ternak ayam dilengkapi kandang dan pakan selama enam bulan. Ada juga bantuan berupa bibit komoditas hortikultura dan perkebunan.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menyatakan demikian, mengingat kemiskinan di Kabupaten Purbalingga angkanya sekitar 18,18 persen. Angka tersebut, menempatkan Kabupaten Purbalingga sebagai daerah termiskin nomor empat di  Provinsi Jawa Tengah setelah Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Kebumen, dan Kabupaten Brebes.

Karenanya, mantan Ketua DPRD Purbalingga itu senang dengan kehadiran perdana Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, apalagi kedatangan Mentan memberikan motivasi mengentaskan kemiskinan.

"Semoga apa yang dilakukan Menteri Pertanian bermanfaat dunia-akhirat dan mampu mengentaskan kemiskinan," ucap Tasdi. Program BEKERJA ini sebelumnya dilakukan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Selain Kabupaten Purbalingga, Kementerian Pertanian bakal menyasar Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Brebes sebagai lokasi Program BEKERJA di Provinsi Jawa Tengah. Total sasaran penerima adalah 48.915 Kepala Keluarga rumah tangga miskin di 176 desa di 12 kecamatan di tiga kabupaten.

Tasdi menambahkan, Kabupaten Purbalingga memiliki beragam potensi, diantaranya, produsen terbesar bulu mata, knalpot, dan nomor empat potensi pariwisata se-Jateng, serta memiliki beragam kuliner. "Jadi, walaupun miskin, kami berdaya untuk ekonomi," jelasnya.

Bahkan, dia menyebut semangat masyarakat Purbalingga seperti semangat Panglima Jenderal Besar Soedirman,  yang merupakan Jenderal besar kelahiran Purbalingga.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Strategi pemasaran (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 22:57 WIB

Strategi Dalam Mempengaruhi Perilaku Pembelian Pelanggan

Dalam pasar yang kompetitif saat ini, memahami dan mempengaruhi perilaku pembelian pelanggan sangat penting agar bisnis dapat berkembang. Dengan munculnya teknologi baru dan berkembangnya preferensi…

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…