Kuartal I-2018, Hasil Investasi BPJS Ketenagakerjaan Capai Rp345 Miliar

Oleh : Wiyanto | Selasa, 08 Mei 2018 - 18:15 WIB

Iluastrasi Investasi-images IST
Iluastrasi Investasi-images IST

INDUSTRY.co.id - Jakarta-BPJS Ketenagakerjaan memiliki dana investasi sebesar Rp321 triliun pada kuartal pertama 2018, naik dari akhir Desember 2017 sebesar Rp317 triliun.

Direktur Keuangan BPJS Ketenagakerjaan, Evi Afiatin, memaparkan capaian dana investasi tersebut seharusnya bisa lebih besar lagi, namun penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berdampak pada hasil realisasi dana investasi.

"Sebenarnya bisa lebih cuma kondisi market IHSG dah turun 24 perse mempengaruhi, kalau enggak bisa capai Rp 237 triliun, kalau enggak turun," kata dia di Jakarta, Selasa (8/5/2018).

Ia katakan, aset yang dikelola hingga Maret 2018 tercapai 104 persen. Aset mencapai Rp15,2 triliun pada triwulan pertama 2018, naik dari Desember 2017 yang di level Rp14,4 triliun.

Adapun hasil investasi, katanya mencapai Rp345  miliar, pendapatan operasional mencapai 85 persen dan beban usaha baru 65 persen.

Sementara Dana Jaminan Sosial (DJS) kata dia, memang belum mencapai 100 persen, lantaran kuartal pertama tahun ini mengikuti kebiasaan tahun lalu.

"Selalu kuartal 1, biasanya tren seperti itu. Nanti  pickup kuartal 2. Saat ini posisi Maret, DJS 97 persen dan  97 persen investasi, pendapatan iuran 81 persen dan 82 persen itu klaim," katanya.

Sementara, Amran Nasution, Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan  mengatakan imbal hasil investasi di BPJS Ketenagakerjaan cukup tinggi sekitar 7,8 persen lebih tinggi dari bunga deposito yang hanya 5 persen dan itupun dikenai pajak 20 persen.

Sementara pada posisi dana investasi di 2017 sebesar Rp10, 7 triliun dengan rincian di deposito 10 persen kurang dikit, obligasi 60 persen kurang dikit , saham 20 persen kurang dikit, reksadana 10 persen kurang dikit,  sisanya ke properti dan penyertaan

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).