50% Laba Bersih 2017 Link Net Dibagikan Sebagai Dividen Tunai

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 12 April 2018 - 12:53 WIB

PT Link Net Tbk (LINK), perusahaan penyedia dan operator layanan koneksi broadband (Foto Abe)
PT Link Net Tbk (LINK), perusahaan penyedia dan operator layanan koneksi broadband (Foto Abe)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pemegang saham PT Link Net Tbk (LINK), perusahaan penyedia dan operator layanan koneksi broadband berkecepatan tinggi di Indonesia, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen final untuk tahun buku 2017 bernilai total Rp353,6 miliar (Rp119,64 per saham). Dividen final tersebut akan dibayarkan pada 15 Mei 2018.

“Perseroan sebelumnya telah membagikan dividen interim sebesar Rp150 miliar (Rp50,75 per saham). Jadi, total dividen tunai perseroan untuk tahun buku 2017 mencapai Rp503,60 miliar, atau sekitar 50% dari laba bersih 2017 LINK sebesar Rp1 triliun,” ujar Marlo Budiman, Direktur Utama LINK, usai RUPST di Jakarta, Kamis (12/04/2018).

Marlo juga mengemukakan, manajemen LINK menargetkan pendapatan antara Rp3,84-3,88 triliun, atau tumbuh antara 13-14% dibandingkan realisasi pendapatan pada 2017 sebesar Rp3,4 triliun.

“Karena itu, perseroan akan mengalokasikan dana untuk belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini antara Rp1-1,2 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai penambahan 180.000 homepass pada tahun ini,” tutur Marlo.

Sementara itu, Timotius Max Sulaiman, Direktur Keuangan LINK, mengungkapkan, penambahan homepas yang dilakukan tahun ini untuk mendukung perseroan dalam meraih 65.000-70.000 pelanggan residensial yang baru.

Di samping itu, demikian Timotius, dana belanja modal perseroan digunakan untuk membiayai peningkatan kapasitas PT Java Backbone yang baru saja diakuisisi LINK guna membantu penetrasi pasar ke beberapa kota di Jawa yang masuk ke dalam jaringan Java Backbone pada tahun ini.

“Sekitar 86% dari target pendapatan perseroan tahun ini diharapkan berasal dari pelanggan residensial dan sisanya dari korporasi. Adapun target pertumbuhan laba bersih perseroan tahun ini juga inline dengan target pendapatannya, yaitu 13-14%,” imbuh Timotius. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…

Pelatihan pengolahan sampah ke Pesantren

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:14 WIB

Kolaborasi CCEP Indonesia dengan Lima Belas Pesantren di Indonesia

Dalam rangka memperkuat komitmen sosial dan lingkungan di bulan Ramadan, Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) menggelar serangkaian kegiatan bersama lima belas pesantren…