DPR Menilai Kemenperin Tepat Bangun Industri Mobil Listrik

Oleh : Herry Barus | Senin, 09 April 2018 - 10:20 WIB

Menperin Airlangga bersama Presiden Jokowi di acara Roadmap industri 4.0
Menperin Airlangga bersama Presiden Jokowi di acara Roadmap industri 4.0

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Wakil Ketua Komisi VI DPR Dito Ganinduto menilai Kementerian Perindustrian (Kemenperin) cukup tepat memimpin pembangunan industri mobil bertenaga listrik.

"Pengembangan mobil listrik ini bisa menjadi bagian dalam kerangka 'Making Indonesia 4.0' yang baru saja dicanangkan dan mendapat dukungan penuh Presiden Joko Widodo," kata Dito di Jakarta, Senin (9/4/2018)

Menurut dia, Kemenperin baru saja meluncurkan inisiatif "Making Indonesia 4.0" dan menjadikan otomotif sebagai salah satu dari lima sektor industri yang diunggulkan untuk dikembangkan.

"Kami memandang rencana pemerintah mengembangkan mobil listrik dan inisiatif 'Making Indonesia 4.0' adalah dua hal yang dapat disinergikan untuk memberikan hasil lebih optimal dengan memanfaatkan kumpulan pengetahuan, jaringan, dan pengalaman selama ini dalam membangun industri otomotif Indonesia," ujar politisi Partai Golkar tersebut.

Di samping itu, lanjutnya, peraturan presiden (perpres) mengenai mobil listrik juga sudah cukup lama ditunggu-tunggu.

"Semoga perpres yang segera diterbitkan ini menampung usulan meyinergikan proyek mobil listrik dengan 'Making Indonesia 4.0', termasuk kepemimpinannya," ujarnya.

Dito melanjutkan pembuatan mobil listrik bukan semata soal menggantikan bahan bakar dari hasil pengolahan minyak bumi menjadi listrik.

Namun, lebih dari itu yakni menggantikan sebagian besar material dan proses manufaktur dibandingkan cara memproduksi unit-unit otomotif berbahan bakar minyak sekarang.

"Ini menjadi tantangan bagi industri otomotif Indonesia untuk mampu menjawabnya," katanya seperti dilansir Antara.

Menurut dia, pengembangan mobil listrik membutuhkan banyak dukungan instansi seperti Kemenperin, Kementerian Risdikti, Kementerian BUMN, dan Kementerian ESDM, serta kerja sama berbagai pihak lainnya.

Perguruan tinggi dan lembaga riset, lanjutnya, dapat melakukan riset-riset di bidang pembuatan mobil listrik, material yang digunakan, sistem manufaktur, pendanaan hingga pemasarannya.

Kemudian, industri-industri otomotif yang selama ini telah melakukan kegiatannya secara nyata di Tanah Air perlu bergabung menyukseskan rencana pengembangan mobil listrik Indonesia.

"Perlu juga mengajak pihak-pihak di luar negeri yang berpengetahuan dan berpengalaman lebih untuk bekerja sama mendukung proyek pengembangan mobil listrik kita," katanya.

Dito menambahkan Indonesia perlu mengembangkan mobil listrik, tidak saja karena alasan mengurangi pemakaian BBM, menurunkan polusi udara termasuk emisi gas rumah kaca, atau karena ke depan penduduk dunia akan lebih banyak menggunakan mobil listrik.

Namun, lebih dari itu, menurut dia, karena Indonesia telah memiliki pengalaman dalam pengembangan industri otomotif untuk pasar domestik maupun regional.

"Semoga mobil listrik ini segera terwujud di Indonesia, sebagai negara besar yang telah lama bercita-cita memiliki industri otomotif 'Merah Putih'-nya sendiri," kata Dito.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…