Pilkada Jabar, Kang Emil Dukung Pengembangan Beras Organik

Oleh : Herry Barus | Selasa, 03 April 2018 - 06:03 WIB

Walikota Bandung Ridwan Kamil (Foto Ist)
Walikota Bandung Ridwan Kamil (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Bandung- Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan dukungan kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Simpatik di Kampung Cidahu, Kabupaten Tasikmalaya, dalam mengembangan beras organik yang memberikan keuntungan berlipat sehingga meningkatkan kesejahteraan kepada petani.

"Kabupaten Tasikmalaya telah berhasil menanam hingga mengekspor beras organik dan menandakan penanaman beras organik juga bisa dilakukan di seluruh Jawa Barat demi kesejahteraan masyarakat," kata Ridwan Kamil saat kunjungannya ke daerah pengembangan beras organik Gapoktan Simpatik Cisayong, Tasikmalaya, Senin (2/4/2018)

Ridwan Kamil meninjau langsung tempat penggilingan padi organik, gudang gabah, dan cara pengemasan beras organik siap ekspor serta menyampaikan keistimewaan teknologi menanam beras organik sehingga memiliki potensi ekonomi yang tinggi.

Salah satunya, kata dia, petani padi organik di Cisayong itu telah berhasil mengekspor beras organik ke sejumlah negara seperti Amerika, Belgia, Singapura, Malaysia dan sejumlah negara lainnya.

"Saya berada di sebuah fasilitas yang istimewa pada penggilingan padi organik, gudang gabah dan pengemasan beras siap ekspor ke luar negeri," kata pria yang akrab disapa Emil itu.

Ia menyampaikan, beras organik dari Tasikmalaya memiliki keistimewaan yang menandakan bahwa sistem organik memiliki potensi ekonomi dua sampai tiga kali lipat keuntungan dari beras biasa.

Menurut dia, beras organik tersebut perlu dikembangkan kembali di daerah lain karena memiliki potensi untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya petani.

"Insya Allah kita perjuangkan selaku pemimpin jika Allah menghendaki memastikan ujungnya adalah kesejahteraan," katanya.

Ia menambahkan, tren budi daya pertanian organik dan kebutuhan terhadap produk-produk pertanian organik saat ini sedang meningkat di beberapa negara seiring kesadaran penduduk di negara tersebut terhadap konsumsi makanan sehat yang bebas dari pestisida.

Menurut dia, perlu upaya mendorong para petani di Jawa Barat untuk beralih ke budidaya pertanian organik.

"Perlu edukasi agar para petani beralih ke budidaya organik, sekaligus diberikan contoh keberhasilan dan kesejahteraan yang diperoleh petani yang menjalankan budidaya padi organik," katanya. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…