Ada Perang Dagang China-AS Ini Dampaknya Bagi Indonesia

Oleh : Ahmad Fadli | Minggu, 25 Maret 2018 - 13:04 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi menandatangani memorandum penerapan tarif impor tinggi, yakni US$50 miliar, terhadap setiap produk asal Tiongkok
Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi menandatangani memorandum penerapan tarif impor tinggi, yakni US$50 miliar, terhadap setiap produk asal Tiongkok

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menegaskan adanya isu perang dagang antara China dan Amerika Serikat tidak akan terlalu membawa dampak yang signifikan terhadap Indonesia, sehingga hal ini tak perlu lagi untuk dikhawatirkan.

“Kenapa jadi pusing? Biar saja mereka perang dagang. Itu adalah kelanjutan kebijakan yang lalu ya. Jadi imbasnya kepada Indonesia tidak selalu negatif,» kata Darmin di Jakarta, belum lama ini.

Menurut Darmin setiap kebijakan pasti memiliki dampak negatif dan positif. Bagi Indonesia, dampak positifnya adalah bisa memeroleh barang berharga murah dari Tiongkok.Itu kalau Tiongkok memilih mengalihkan konsentrasi ekspansi pasar produk-produknya dari AS keIndonesia.

“Negatifnya, pengusaha Indonesia akan mendapat banyak saingan, kalau barang dari Tiongkok masuk ke dalam negeri. Tentu saja hal ini akan menyusahkan dunia industri. Tapi pada dasarnya, jangan terburu-buru melihat dampaknya ke Indonesia dulu. Tiongkok dan AS saja dulu diperhatikan, bagaimana dampaknya. Kalau ke Indonesia pasti ada imbasnya," pungkasnya

Sebagai informasi, Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi menandatangani memorandum penerapan tarif imor tinggi, yakni US$50 miliar, terhadap setiap produk asal Tiongkok.

Memorandum itu berlaku efektif 60 hari sejak ditandatangani pada Kamis (22/3/2018), atau setelah daftar produk Tiongkok dipublikasikan.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…