Ajang Indonesia Fashion Week 2017 Siapkan 75000 Undangan

Oleh : Hariyanto | Rabu, 18 Januari 2017 - 08:00 WIB

Presiden Indonesia Fashion Week, Poppy Dharsono. (Hariyanto/INDUSTRY.co.id)
Presiden Indonesia Fashion Week, Poppy Dharsono. (Hariyanto/INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Gelaran fesyen terbesar di indonesia, Indonesia Fashion Week 2017 siap di gelar beberapa hari lagi, ajang fesyen yang mengusung tema Celebrations of Culture ini akan mengangkat dan memperkenalkan warisan budaya bangsa Indonesia melalui fesyen.

Presiden Indonesia Fashion Week 2017, Poppy Dharsono mengungkapkan, persiapan pada ajang fesyen tersebut saat ini sudah memasuki taraf produksi. Bahkan undangan sudah siap dikirimkan sebanyak 75000.

"Kita udah taraf produksi sekarang , jadi kita udah bekerja 4 bulan penuh dan semua dipegang oleh para profesional yg handal, saat ini sudah persiapan kirim undangan kira kira ada 50.000 undangan yang di sebar untuk fashion show selama 5 hari, terus untuk student kami siapkan 5000 undangan perhari. Jadi totalnya ada 75000 undangan yang akan kita sebarkan." ungkap Popy kepada INDUSTRY.co.id di Jakarta, Selasa (17/1).

Popy menambahkan, untuk kuoto peserta Indonesia Fashion Week 2017 hingga kini sudah hampir terisi penuh. Pekan mode tahunan ini akan diramaikan oleh lebih dari 400 peserta pameran dan menampilkan 25 peragaan busana dari sekitar 200 perancang busana, kompetisi, seminar, talk show dan workshop.

"Untuk kuota peserta saat ini masih ada sekitar 30, akan tetapi biasanya pada hari2 seperti ini akan terisi cepat, karna biasanya selalu penuh ," ujarnya.

Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) berkomitmen untuk mendukung dan mempromosikan budaya Indonesia dengan cara mentransformasikan fesyen lokal yang dikemas modern agar bisa diterima di kancah internasional. untuk itu, selain designer Indonesia gelaran ini juga menampilkan designer luar negeri.

"Untuk designer luar negeri ada dari Libanon, myanmar, Australia ,India, italy, malasya, korea kalau dari Indonesia ada dari seluruh daerah," kata Popy.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Pembukaan kantor baru Thermo Fisher Scientific

Rabu, 24 April 2024 - 17:50 WIB

Ekspansi di Asia Pasifik, Thermo Fisher Scientific Buka Kantor di Jakarta dan Jalin Kemitraan Baru

Perusahaan menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) dengan National Battery Research Institute dan Mandaya Hospital Group sebagai bagian dari ekspansi strategisnya di Indonesia