Pemerintah Sasar Daerah Perbatasan Negara Kembangkan Wirausaha Pemula

Oleh : Ahmad Fadli | Rabu, 21 Maret 2018 - 08:33 WIB

Asdep Permodalan, Deputi Bidang Pembiayaan, Kemenkop dan UKM Luhur Pradjarto mengatakan daerah perbatasan negara adalah daerah yang perlu mendapat perhatian. Dia meyakini dengan pemberdayaan UMKM dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah.
Asdep Permodalan, Deputi Bidang Pembiayaan, Kemenkop dan UKM Luhur Pradjarto mengatakan daerah perbatasan negara adalah daerah yang perlu mendapat perhatian. Dia meyakini dengan pemberdayaan UMKM dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah.

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Kementerian Koperasi dan UKM menjadikan daerah perbatasan negara sebagai salah satu fokus pelaksanaan program Wirausaha Pemula (WP) pada tahun 2018. Dengan tujuan utamanya, yakni untuk mendukung pengembangan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Asdep Permodalan, Deputi Bidang Pembiayaan, Kemenkop dan UKM Luhur Pradjarto mengatakan daerah perbatasan negara adalah daerah yang perlu mendapat perhatian. Dia meyakini dengan pemberdayaan UMKM dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah. 

“Pembangunan infrastruktur bila tidak dibarengi dengan pemberdayaan UMKM maka akan lama pertumbuhan perekonomiannya,” kata Luhur dalam Rapat Fasilitasi dan Koordinasi Peningkatan Kapasitas SDM Perbatasan Negara di Jakarta

Luhur menegaskan pihaknya akan mendukung pengembangan UMKM melalui program WP. Karena apabila pelaku UMKM tidak diperkuat, maka ia menilai itu bisa mengakibatkan kerawanan sosial. Misalnya mudahnya penyeludupan, daya beli masyarakat dan, daya saing pelaku UMKM menurun.

Dengan program WP ini, para pelaku UMKM akan diberikan dukungan permodalan melalui kegiatan bantuan pemerintah. Namun UMKM harus mengusulkan proposal terlebih dahulu, dilengkapi dengan persyaratan antara lain, telah melakukan usaha produksi minimal 6 (enam) bulan, memiliki Ijin Usaha, serta memiliki sertifikat pelatihan atau bimbingan teknis.

“Mengingat UMKM di daerah perbatasan, umumnya belum memperoleh pelatihan, maka perlu diberikan pelatihan yang dilakukan oleh perangkat daerah atau bisa bekerjasama dengan perbankan atau perusahaan setempat dengan mengoptimalkan dana CSR,” tegas Luhur.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pengembangan Perbatasan, BNPP Boy Tenjuri menyampaikan bahwa pemerintah telah merenovasi dan membangun 7 Pos Lintas Batas Negara (PLBN), yaitu 3 PLBN di Kalimantan Barat, 1 PLBN di Nusa Tenggara Timur dan 3 PLBN di Papua. Direncanakan akan dibangun lagi 10 PLBN.

“Pembangunan PLBN bertujuan antara lain untuk meningkatkan keamanan. Oleh karena itu, agar kondisi di daerah perbatasan lebih kondusif, maka perlu ada upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan menggairahkan perkonomian,” katanya.

Dia mengatakan pengembangan UMKM menjadi penting dilakukan namun perlu sinergi dengan kementerian/lembaga, maupun BUMN. Diharapkan dengan sinergi ini masyarakat di sekitar wilayah PLBN dapat lebih sejahtera, UMKM berkembang, serta meningkatkan daya saing produk UMKM.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Strategi pemasaran (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 22:57 WIB

Strategi Dalam Mempengaruhi Perilaku Pembelian Pelanggan

Dalam pasar yang kompetitif saat ini, memahami dan mempengaruhi perilaku pembelian pelanggan sangat penting agar bisnis dapat berkembang. Dengan munculnya teknologi baru dan berkembangnya preferensi…

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…