Bos Kawasan Industri Jorong: Sinkronisasi Jadi Salah Satu Permasalahan Dalam Pengembangan Kawasan Industri

Oleh : Ridwan | Kamis, 15 Maret 2018 - 17:35 WIB

RapatPercepatan Pengembangan Kawasan Industri yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kementrian Perindustrian (Foto: Istimewa)
RapatPercepatan Pengembangan Kawasan Industri yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kementrian Perindustrian (Foto: Istimewa)

INDUSTRY.co.id -Jakarta, PT. Jorong Port Development (JPD) menghadiri rapatPercepatan Pengembangan Kawasan Industri yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kementrian Perindustrian Republik Indonesia di Kantor Kemenperin, Jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Direktur Utama PT. Jorong Port Development (JPD), Wisnu Soehardjo mengatakan, kurang singkronnya antar instansi kementrian akan berpengaruh pada lambatnya pembangunan Kawasan Indsutri (KI) nasional yang sedang dicanangkan oleh pemerintah.

Salah satu permasalahan kita dalam pengembangan kawasan Industri adalah koordinasi, sinkronisasi, dan implementasi. Fungsi yang baru ini harus bisa koordinasi antar tiap kementian agar tidak overlapping," Ujar Wisnu Soehardjo kepada Industry.co.id di Jakarta, Kamis (15/3/2018).

Wisnu juga menjelaskan bahwa pada implementasi di kabupaten atau provinsi selalu terkendala masalah regulasi yang tidak singkron antara pusat dan daerah. Maka diperlukan penguatan dari pemerintah pusat.

Penguatan fungsi organisasi terlebih dahulu, setelah itu membuat kebijakan yang pasti supaya kita kuat secara regulasi. Jadi misalnya satu kebijakan telah diletakan oleh kementrian perindustrian RI, maka harus dikerjakan pula didaerah," terang Wisnu.

Senada dengan hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri (PPI) Kemenperin, I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan bahwa untuk mempercepat pengembangan kawasan industri, saat ini Kemenperin tengah fokus melakukan percepatan pembangunan kawasan industri luar Jawa sebagai salah satu upaya pemerataan ekonomi nasional.

Pembangunan kawasan industri juga dapat menjadi motor penggerak dalam rangka mewujudkan pembangunan industri yang menyebar dan merata ke seluruh wilayah. Tujuan akhirnya yaitu pemerataan industri secara nasional," tuturnya.

Putu juga menambahkan bahwa geliat industri nasional sudah memberikan dampak yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Peranan kawasan sangat penting untuk menopang tumbuh kembangnya industri nasional. Industri kita harus kuat, dan ketahanan industri nasional bisa kita buat secara preventif," tutup Putu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…

IFG Life

Sabtu, 20 April 2024 - 09:48 WIB

Sambut Hari Konsumen Nasional, IFG Life Tegaskan Komitmen Customer-Centric

Menyambut Hari Konsumen Nasional yang jatuh pada 20 April 2024, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) kembali menekankan komitmen perusahaan untuk senantiasa memprioritaskan konsumen (customer-centric)…

Property Guru Awards 2024 kembali digelar

Sabtu, 20 April 2024 - 09:16 WIB

PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024 Memperkenalkan Kategori Baru

PropertyGuru Indonesia Property Awards adalah bagian dari rangkaian PropertyGuru Asia Property Awards regional, yang memasuki tahun ke-19 pada tahun 2024.

Girl grup Arize rilis single keempat, Say Yes.

Sabtu, 20 April 2024 - 08:10 WIB

Formasi Baru, Girl Grup Arize Percaya Diri Rilis Single Say Yes

Dalam single Say Yes, girl grup Arize tampil dalam formasi baru. Berempat dengan beberapa diantaranya wajah baru yang memiliki kemampuan saling melengkapi.

Sabtu, 20 April 2024 - 07:24 WIB

Leet Media Luncurkan “Pertamina Renjana Cita Srikandi” yang disupport oleh Pertamina, Siap Dukung Pemberdayaan Perempuan

Dalam rangka mendorong pemberdayaan perempuan Indonesia, Leet Media dengan bangga mempersembahkan Pertamina Renjana Cita Srikandi, yang akan dilaksanakan pada tanggal 17-19 Mei 2024 di Senayan…