Tingkatkan Kewirausahaan, Kemenkop Gandeng 59 Perguruan Tinggi

Oleh : Ahmad Fadli | Rabu, 07 Maret 2018 - 05:32 WIB

Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga dan para rektor dari 59 perguruan tinggi serta Kelompok Media Bali Post menandatangani kesepahaman bersama, Selasa (6/3) di Denpasar, Bali.
Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga dan para rektor dari 59 perguruan tinggi serta Kelompok Media Bali Post menandatangani kesepahaman bersama, Selasa (6/3) di Denpasar, Bali.

INDUSTRY.co.id, Denpasar - Kementerian Koperasi dan UKM meluncurkan Gerakan Mahasiswa Pengusaha bersama 59 perguruan tinggi dari sembilan provinsi. Gerakan ini bertujuan menumbuh dan mengembangkan kewirausahaan di kalangan mahasiswa.

Pada peluncuran ini,  Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga dan para rektor dari 59 perguruan tinggi serta Kelompok Media Bali Post menandatangani kesepahaman bersama, Selasa (6/3) di Denpasar, Bali. 

Menteri Puspayoga mengatakan mindset mahasiswa masih berlomba menjadi pegawai negeri atau karyawan.  Pola pikir wirausaha masih sangat minim.

"Mindset mahasiswa harus diubah, dari mindset karyawan menjadi pengusaha.  Sekarang sudah terbukti banyak mahasiswa yang berwirausaha sudah kaya meski belum tamat," kata Puspayoga.

Menteri menegaskan  dukungan perguruan tinggi sangat dibutuhkan  untuk menumbuhkan minat kewirausahaan di kalangan mahasiswa.  Tumbuhnya wira usaha baru dari kalangan mahasiswa akan meningkatkan rasio kewirausahaan nasional.

Menurutnya gerakan kewirausahaan  yang terus digalakkan melalui berbagai cara termasuk lewat kampus telah meningkatkan rasio kewirausahaan nasional dari 1,6% tahun 2014 menjadi 3,1% tahun 2016.

"Gerakan kewirausahaan sejalan dengan program Presiden Jokowi  bahwa pertumbuhan ekonomi harus diikuti dengan pemerataan kesejahteraan," kata Puspayoga.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Ketut Prasetyo mengatakan gerakan kewirausahaan merupakan program yang juga sudah berjalan di Unesa. 

"Kewirausahaan jadi mata kuliah wajib di Unesa. Karena itu,  Gerakan Mahasiswa Pengusaha yang digagas oleh Kemenkop dan UKM sangat bagus untuk mendukung peringkatan jumlah kewirausahaan," kata Ketut.

Gerakan Mahasiswa Pengusaha diikuti sebanyak 1.400 orang mahasiswa dari 59 perguruan tinggi dari sembilan provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Bali.

Perguruan Tinggi yang ikut antara lain,  Universitas Sanggabuana,  Universitas Negeri Surabaya, Universitas Padjajaran,  Universitas Negeri Yogyakarta,  Universitas Katolik Soegijapranata,  Universitas Islam Sumatera Utara, Ikopin,  Universitas Islam Madura, Poltek LP3I Bandung, Politeknik Negeri Bandung.

Setelah peresmian Gerakan Mahasiswa Pengusaha oleh Menteri,  sebanyak 150 mahasiswa di Bali langsung mengikuti workshop kewirausahaan.  Pada saat yang sama, dilaksanakan juga workshop yang sama serentak di delapan provinsi lainnya. 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…