Jumlah Transaksi GO-FOOD Capai Jutaan Per Tahun

Oleh : Dina Astria | Selasa, 27 Februari 2018 - 16:20 WIB

Catherine Hindra Sutjahyo selaku Chief Commercial Expansion GO-JEK. (Foto: Dina Astria/Industry.co.id)
Catherine Hindra Sutjahyo selaku Chief Commercial Expansion GO-JEK. (Foto: Dina Astria/Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - GO-JEK, penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi berkomitmen dalam membantu pengusaha mikro, termasuk mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam layanan GO-FOOD. Keberhasilan GO-JEK dalam layanan GO-FOOD memang banyak menuai apresiasi.

Saat ini, sudah lebih dari 125 ribu merchant sudah bergabung dalam layanan GO-FOOD. Bahkan, manfaat dan keuntungan yang para merchant dapat sangat terasa. Salah satu merchant yang sudah bergabung dengan layanan GO-FOOD sejak tahun 2015, yakni Pisang Goreng Madu Bu Nanik yang berlokasikan di Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Saat ditanya soal manfaat dan keuntungan yang sudah didapat, Nanik selaku pemilik dari bisnis kuliner pisang goring tersebut menyatakan bahwa adanya layanan GO-FOOD bisnisnya kini bisa menjangkau semua daerah seperti ke Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur bahkan di daerah Cikeas sekali pun.

“Sekarang itu tiap harinya hampir 1400-1500 antrian di toko  kami, dan 80 persen-nya itu driver GO-JEK yang order GO-FOOD,” ungkap Nanik saat press conference Malam Juara GO-FOOD pada Jumat (23/2) lalu.

Tak ayal, kesuksesan ini membuat penasaran jumlah transaksi layanan GO-FOOD per tahun untuk satu merchant GO-FOOD.

“Jumlah transaksi GO-FOOD, I cannot share the detail number. Tetapi bisa share, seperti pada tahun 2017 lalu, martabak, salah satu merchant GO-FOOD, itu kita capai 3 juta transaksi pertahun. Ini gila, martabak doang, loh. Terus, merchant ayam geprek itu mencapai 2 juta transaksi. Ini membuktikan kalau orang Indonesia memang suka makan, ya,” jelas Catherine Hindra Sutjahyo selaku Chief Commercial Expansion GO-JEK kepada Industry.co.id pada Jumat kemarin.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Yohanes Jeffry Johary , Managing Director OCS Indonesia (kiri) berdialog dengan narasumber lainnya pada kegiatan yang bertajuk “Global Facilities Management Trends in the 2024 Indonesian Market”

Selasa, 23 April 2024 - 16:08 WIB

OCS dan Solenis Indonesia Ungkap Tren-Tren Utama dalam Industri FM yang Relevan dengan Berbagai Sektor Industri di Tanah Air

Jakarta- OCS Indonesia, perusahaan terkemuka penyedia layanan jasa dan manajemen fasilitas (FM), berkolaborasi dengan Diversey, bagian dari Solenis, untuk membahas secara mendalam mengenai tren-tren…

Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat

Selasa, 23 April 2024 - 14:13 WIB

Perjalanan Sastra Agoda: Tujuh Destinasi Sempurna yang Membuat Cerita Lebih Hidup

Dalam rangka merayakan Hari Buku Sedunia, Agoda mengubah perjalanan fantasi menjadi petualangan nyata, mengundang para penggemar sastra untuk menjelajahi lokasi-lokasi inspiratif dari buku-buku…

Acer serahkan bibit mangrove ke SeaSoldier di Tanggerang

Selasa, 23 April 2024 - 13:59 WIB

Acer Indonesia Tanam Ribuan Mangrove

Sebagai bentuk perwujudan komitmen berkelanjutan perusahaan dalam melestarikan lingkungan, Acer Indonesia hari ini memulai penanaman ribuan mangrove, yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan…

Bitcoin

Selasa, 23 April 2024 - 13:56 WIB

Kenapa Harga Bitcoin Selalu Fluktuasi? Inilah 7 Alasan Utamanya!

Harga Bitcoin dipasaran selalu mengalami perubahan. Kondisi naik dan turun harga Bitcoin ini tentunya menjadi pekerjaan rumah bagi para investor untuk menganalisa setiap perubahan dan mencari…

Presiden Prabowo dan Wapres Gibran

Selasa, 23 April 2024 - 13:08 WIB

Hormati Putusan MK, Persis Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran

Usai melalui berbagai rangkaian sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU), Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MK RI) memutuskan sengketa Pemilihan Presiden 2024 yang menolak permohonan…