Diperlukan Sejumlah Langkah Inovatif Agar Investor ke Indonesia

Oleh : Herry Barus | Selasa, 20 Februari 2018 - 17:33 WIB

Presiden Jokowi saat meresmikan pembangunan jalan tol Padang-Sicincin, di Jalan Bypass Kilometer 0, Padang (9/2). (Foto: Humas/Anggun)
Presiden Jokowi saat meresmikan pembangunan jalan tol Padang-Sicincin, di Jalan Bypass Kilometer 0, Padang (9/2). (Foto: Humas/Anggun)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Presiden Joko Widodo mengatakan perlu langkah-langkah yang inovatif untuk menarik investasi yang lebih banyak lagi ke Indonesia.

Hal ini diungkapkan Jokowi saat memimpin rapat terbatas dengan topik insentif investasi yang diikuti oleh para menteri Kabinet Kerja di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (20/2/2018)

Menurut Presiden, insentif-insentif untuk investasi di semua bidang dalam rangka menarik minat investasi, minat investor untuk berinvestasi di Indonesia.

"Saya ingin menekankan bahwa momentum kita saat ini sangat baik, daya saing kita terus meningkat, 'global competitiveness index' kita juga tahun 2017/2018 berada pada posisi 36. Dan momentum ini harus diikuti dengan terobosan-terobosan, dengan langkah-langkah yang inovatif untuk menarik investasi lebih banyak lagi ke negara kita," kata Jokowi di depan para Menteri Kabinet Kerja yang hadir.

Kepala Negara melihat negara-negara lain dalam upaya menarik investor dengan menawarkan berbagai insentif untuk meningkatkan daya tarik bagi investor untuk masuk ke negaranya.

Presiden juga mengungkapkan saat berkunjung ke India, Pakistan, Bangladesh dan Sri Lanka, dirinya juga melihat bahwa mereka juga melakukan langkah-langkah yang sama.

"Sangat progresif, sangat atraktif, terutama dalam mempromosikan berbagai kemudahan-kemudahan investasi di negara mereka menawarkan skema-skema insentif yang sangat menggiurkan yang diberikan kepada investor," tuturnya.

Artinya, lanjutnya, jika tidak melakukan perbaikan-perbaikan dan melakukan inovasi-inovasi dalam pelayanan perizinan, tidak memangkas regulasi-regulasi yang menghambat, maka Indonesia akan semakin ditinggal.

"Saya melihat beberapa kementerian sudah memangkas regulasi-regulasi, memangkas aturan-aturan yang menghambat. Dan saya minta langkah ini terus diteruskan dan dilanjutkan sampai ke provinsi, kabupaten dan kota," ujarnya.

Presiden juga minta dikalkulasi insentif-insentif apa yang diberikan yang bisa ditawarkan kepada investor, baik investor di dalam negeri, maupun investor luar.

"Misalnya, terkait dengan pemberian 'tax holiday, tax allowance' yang lebih menarik sebagai bagian investasi. Dan saya minta segera ini dilakukan, dikalkulasi bersama-sama baik Menteri Keuangan dan seluruh kementerian yang terkait, oleh Menko," ucapnya.

Presiden juga meminta laporan skema insentif untuk tax holiday, tax allowance yang sudah ada, namun pemanfaatannya masih sangat rendah sehingga perlu dievaluasi.

"Insentif-insentif investasi lainnya yang diluncurkan sebelumnya paket-paket kebijakan kita juga saya minta untuk dikawal khusus. Kawal eksekusinya di lapangan dan ini bisa menjadi bagian dari langkah-langkah perbaikan kita dalam kemudahan berusaha," imbuhnya.

Jokowi juga mengungkapkan telah menerima laporan dari menteri-menteri ekonomi.

"Tadi pagi Menteri Ekonomi juga sudah melaporkan kepada saya mengenai perkembangan selesainya 'single submition'. Saya kira kalau ini nantinya bisa selesai. Bulan-bulan Maret, saya kira ini akan mempercepat proses-proses perizinan berusaha yang ada di negara kita," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…