Dua Anggota APINDO Siap IPO 2018

Oleh : Herry Barus | Selasa, 20 Februari 2018 - 17:00 WIB

Ketua APINDO, Haryadi Sukamdani (setkab)
Ketua APINDO, Haryadi Sukamdani (setkab)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengemukakan sebanyak dua perusahaan siap melepas sahamnya ke publik melalui mekanisme penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) pada 2018.

"Anggota Apindo yang sudah konfirmasi ada dua, yakni perusahaan di sektor kelapa sawit dan batubara," ujar Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani dalam seminar bertema "Optimalisasi Peran Sektor Keuangan Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi" di Jakarta, Selasa (20/2/2018)

Ia mengemukakan bahwa kedua perusahaan itu sedang dalam tahap proses pelaksanaan IPO. Diharapkan, anggota Apindo lainnya turut melakukan hal sama mengingat momentum perusahaan untuk melakukan IPO pada 2018 cukup bagus di tengah fundamental ekonomi nasional yang kuat serta kinerja pasar modal yang positif.

"Ada sekitar 500 perusahaan yang memiliki size cukup besar dengan rata-rata aset di atas Rp500 miliar dan omset juga di atas Rp500 miliar. Dari segi kesiapan manajemennya, ada 100 perusahaan, kita dorong untuk IPO karena momentumnya sedang bagus," katanya.

Saat ini, lanjut dia, sebanyak lima perusahaan juga sedang mempertimbangkan untuk melakukan IPO, yakni dua perusahaan daerah dan tiga perusahaan dari DKI Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Hariyadi Sukamdani juga mengatakan bahwa salah satu kendala bagi perusahaan melakukan IPO, yakni keraguan perusahaan untuk lebih transparan mengingat mayoritas anggota Apindo merupakan perusahaan keluarga.

"Saya lihat kendalanya keraguan dari segi transparansi, mereka sedikit kurang nyaman dengan keterbukaan, mereka khawatir dengan transparansi timbulkan masalah lain karena akan menjadi sorotan publik, lalu background perusahaan juga milik keluarga dan beberapa partnership," paparnya kepada awak media.

Namun, lanjut dia, Apindo akan gencar untuk melakukan edukasi kepada anggotanya mengenai industri pasar modal sekaligus segi transparansinya agar kinerja perusahaan dapat tumbuh berkelanjutan.

"Kita edukasi, kalau mau maju harus transparan, kalau tidak bagaimana tata kelolanya menjadi bagus," ucapnya.

Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendorong para pengusaha di dalam negeri untuk memanfaatkan pasar modal untuk meraih pendanaan bagi perkembangan perusahaan.

"Kalau ekonomi stabil, inflasi stabil, pertumbuhan ekonomi stabil, dan pertumbuhan pendapatan emiten dalam negeri terbesar se-ASEAN, saya percaya persepsi yang keluar adalah persepsi positif. Dan tolong manfaatkan pasar modal sebagai sarana untuk mobilisasi dana jangka panjang," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…