Menteri Rini Ganti Komisaris PTPN III

Oleh : Irvan AF | Selasa, 10 Januari 2017 - 19:39 WIB

Ilustrasi perkebunan sawit. (Foto: IST)
Ilustrasi perkebunan sawit. (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Menteri BUMN Rini M Soemarno mengangkat dua komisaris baru PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III Deddy Fauzi Elhakim dan Dilza Vierson sebagai bentuk penyegaran di tubuh BUMN Perkebunan tersebut.

Salinan surat pengangkatan dua komisaris baru tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Utama Holding PTPN III E. Massa Manik di Kantor Holding PTPN III Jakarta, Selasa (10/1/2017).

Penetapan Deddy Fauzi Elhakim dan Dilza Vierson sebagai komisaris berdasarkan Surat Keputusan Nomor: SK-03/MBU/01/2017, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Dewan Komisaris PTPN III.

Berdasarkan SK tersebut, pemegang saham juga memberhentikan dengan hormat komisaris sebelumnya, yaitu Subur Budhisantoso dan S. Marbun.

Dengan demikian susunan lengkap Dewan Komisaris PTPN III, yaitu Joefly J Bahroeny sebagai komisaris utama, dengan empat anggota komisaris, yaitu Dahlan Harahap, Deddy Y.H. Sitorus, Deddy Fauzi Elhakim, dan Dilza Vierson.

Dirut PTPN III Holding E. Massa Manik atas nama Menteri BUMN mengatakan pergantian jajaran dewan komisaris menitikberatkan pada penegakan tata kelola perusahaan (GCG) dengan menempatkan komisaris independen untuk lebih memperkuat efektivitas pengawasan perusahaan.

"Pemerintah mengucapkan terima kasih atas segala sumbangan tenaga dan pikirannya selama memangku jabatan tersebut, " ujarnya.

Sebelumnya, pada 5 September 2016, E. Massa Manik juga mengumumkan perombakan jajaran komisaris PTPN I-XIV dari sebelumnya 62 orang menjadi 41 orang.

Dari 13 anggota komisaris yang baru diangkat, sebanyak tujuh orang di antaranya adalah komisaris independen, empat komisaris utama, dan dua anggota komisaris, sedangkan pada pengalihan tugas, dari 11 orang sebanyak enam orang anggota komisaris diubah tugasnya menjadi komisaris independen, empat orang menjadi komisaris utama, dan satu orang menjadi anggota komisaris.

Hingga Juni 2016, Holding PTPN III membukukan total aset sebesar Rp109 triliun, dengan komoditas utama yang dihasilkan yaitu kelapa sawit, karet, teh, dan gula dari total luas lahan mencapai 1,18 juta hektare.(ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia FM Venusiana R. bersama Kepala LKPP Hendar Prihadi

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:48 WIB

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk meningkatkan performa sistem…

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:45 WIB

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Jakarta - Koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral serta sosialisasi kebijakan yang masif menjadi kunci keberhasilan mudik sehat dan aman. Hal ini penting dilakukan mengingat jumlah pemudik…

Bank Mandiri saat menyerahkan santunan ke Yatim dan Dhuafa

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:34 WIB

Tebar Berkah Ramadan 1445 H, Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri kembali berbagi kebersamaan di bulan suci Ramadan dengan masyarakat sekitar. Kali ini, Bank Mandiri bersama anak perusahaan memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa,…