Mas Rahman Roestan Nahkodai PT Bio Farma Persero

Oleh : Herry Barus | Rabu, 24 Januari 2018 - 12:30 WIB

Mas Rahman Roestan Dirut PT Bio Farma (Persero) (Foto Dok Industry.co.id)
Mas Rahman Roestan Dirut PT Bio Farma (Persero) (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri BUMN Rini Soemarno mengangkat Mas Rahman Roestan sebagai Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), perusahaan milik negara yang memproduksi vaksin dan antisera.

Rahman Roestan sendiri, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pemasaran Bio Farma sejak 10 Juli 2017.

Siaran pers Bio Farma di Jakarta, Selasa (23/1/2018) menyebutkan, pengangkatan Rahman Roestan tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri BUMN Selaku RUPS PT Bio Farma Nomor: SK-27/MBU/01/2018 tentang Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Bio Farma.

Surat pengangkatan tersebut diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro, yang dihadiri Direksi dan Dewan Komisaris PT Bio Farma (Persero) beserta Pejabat dan Pegawai Kementerian BUMN.

Dalam salinan tersebut Menteri BUMN juga mengangkat Sri Harsi Teteki sebagai Direktur Pemasaran Bio Farma.

"Dengan latar belakang direksi yang berbeda-beda, diharapkan potensi Bio Farma dapat tergali lagi sehingga membawa perusahaan lebih maju lagi. Ke depan, juga diharapkan mampu mengikuti tren vaksin dunia dan meningkatkan inovasi produk vaksinnya," ujar Wahyu.

Profil Rahman Roestan, lahir di Bandung 5 Agustus 1970 ini, lulus sebagai Sarjana Farmasi dan Apoteker dari Universitas Padjadjaran Bandung dan Master of Business Administration (MBA) dari ITB, telah menyelesaikan Program Doktoral Management Strategic Universitas Padjadjaran pada 2016.

Bergabung dengan Bio Farma sejak tahun 1998, Rahman Roestan malang melintang di Bio Farma.

Pernah menjabat berbagai posisi struktural dan strategis di antaranya sebagai Kepala Bagian Formulasi, Pengemasan, Kepala Bagian Quality Assurance System dan Kepala Divisi Perencanaan dan Pengendalian Produksi.

Sejak 2008 sampai 7 Juli 2017 dipercaya sebagai Corporate Secretary.

Sejak tahun 2009 juga menjabat sebagai Management Representative untuk Integrated Management System ISO 9001, ISO 14001, OHSAS 18001.

Hingga kini, Rahman Rustan aktif di Gabungan Pengusaha Farmasi Indonesia, Komite Hubungan Pemerintah dan Kelembagaan.

Pada 2010-2011 aktif di Yayasan Indonesian Quality Award (IQAF) sebagai Examiner untuk Malcolm Baldridge Criteria for Excellence.

Selain sebagai narasumber dan trainer di berbagai forum dalam dan luar negeri, serta aktif menulis beberapa jurnal internasional, juga aktif berorganisasi dan berperan baik tingkat nasional maupun Internasional, diantaranya Chairman of OIC Workshop on Vaccine  Management (2016), 2014 sampai sekrang Vice Chairman OIC Vaccine Manufacturer Group.

Pada 2012 sd 2017 dilibatkan sebagai delegasi RI untuk pertemuan Internasional bidang Kesehatan di World Health Assembly World Health Organization (WHO) Jenewa dan di forum  Organization of  Islamic Cooperation (OIC).

Periode 2013 - 2016 Delegasi RI untuk OIC SCH (Steering Committee), dan 2010 - 2011 sebagai Web Content Manager, SRVP IDB.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…