Pembentukan KEK Pelabuhan Pulau Baai Bisa Jadi Penggerak Ekonomi Bengkulu

Oleh : Hariyanto | Selasa, 23 Januari 2018 - 13:34 WIB

Pemerintah Provinsi Bengkulu mendaftarkan pembentukan Pelabuhan Pulau Baai sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Pemerintah Provinsi Bengkulu mendaftarkan pembentukan Pelabuhan Pulau Baai sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pemerintah Provinsi Bengkulu mendaftarkan pembentukan Pelabuhan Pulau Baai sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) ke Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus.

Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, Pelabuhan Pulau Baai dapat menjadi penggerak perekonomian Provinsi Bengkulu. Selain itu, pengembangan kawasan ekonomi khusus di Bengkulu juga akan menjadi titik strategis bagi perekonomian Indonesia koridor Barat.

"Kawasan ekonomi khusus ini akan menjadi pemicu pertumbuhan perekonomian regional, melalui pengembangan Pelabuhan Pulau Baai," kata Rohidin Mersyah di Jakarta akhir pekan lalu.

Rencana pengembangan Pelabuhan Pulau Baai sebagai penggerak perekonomian Indonesia koridor barat telah dilakukan dengan pembangunan Terminal Curah Cair untuk CPO yang merupakan komoditas unggulan Bengkulu. Kawasan itu nantinya juga akan dibangun Terminal Curah Kering dan lahan Karantina Hewan.

Saat ini, PT Pelindo II Cabang Bengkulu juga tengah fokus untuk menjadi salah satu pihak dalam kemajuan dan perkembangan ekonomi di Provinsi Bengkulu. Sebagai perusahaan industri kepelabuhanan, Pelindo II Cabang Bengkulu siap untuk menjadi penyokong perkembangan dan kemajuan suatu daerah.

"Melalui pengembangan yang dilakukan PT Pelabuhan Indonesia II Cabang Bengkulu dengan menjadikan Pelabuhan Pulau Baai sebagai Kawasan Ekonomi Khusus, diharapkan mampu mendukung kemajuan di Provinsi Bengkulu," kata General Manager PT Pelindo II (Persero) Cabang Bengkulu Drajat Sulistyo .

Dengan demikian, hal ini akan mendukung kemajuan serta peningkatan perekonomian di Provinsi Bengkulu. Terminal Curah Cair, Terminal Curah Kering, dan Karantina Hewan merupakan satu langkah penting bagi tumbuhnya tren positif roda perekonomian di Provinsi Bengkulu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kolaborasi Bank DKI dan PT Jalin Pembayaran Nusantara, Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:44 WIB

Kolaborasi Bank DKI dan PT Jalin Pembayaran Nusantara, Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Jakarta – Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital.

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:27 WIB

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Jakarta – Bank DKI kembali meraih apresiasi dari lembaga independen, kali ini dari media The Iconomics sebagai Indonesia Best 50 CEO pada Kategori Bank Daerah, yang diserahkan langsung pada…

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia FM Venusiana R. bersama Kepala LKPP Hendar Prihadi

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:48 WIB

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk meningkatkan performa sistem…

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.