CIMB Niaga Perkirakan Pertumbuhan Kredit Hanya di Level 9 Persen di 2018

Oleh : Wiyanto | Jumat, 19 Januari 2018 - 15:34 WIB

Ilustrasi kredit perbankan
Ilustrasi kredit perbankan

INDUSTRY.co.id -Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memprediksi pertumbuhan kredit kisaran 10-12 persen pada 2018. Agaknya analis CIMB Niaga berpandangan kredit akan tumbuh di level 9 persen pada tahun ini, namun  mampu meredam kredit macet.

"Lewat konfigurasi harga-harga aset sperti inflasi, PDB, menurut hemat kami, akan terbuka kesempatan bagi perbankan Indonesia melakukan repricing di sisi aktiva,' kata Adrian Panggabean Chief Economist CIMB Niaga, di Jakarta, Jumat (19/1/2018).

Menurutnya, atas hal ini nantinya  rerata tertimbang suku bunga kredit perbankan bisa turun sekitar 50 bps. Itulah yang kemudian akan mendorong kredit perbankan untuk tumbuh 9% di tahun 2018.

"Pertumbuhan kredit perbankan di level ini kemudian akan mendorong naiknya laju investasi dalam PDB. Naiknya laju pertumbuhan kredit perbankan inilah yang nantinya berkontribusi terhadap penurunan NPL dalam jangka pendek dan menengah," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…