Pagi ini, IHSG Langsung Dibuka di Posisi 6.456

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) semakin perkasa. Itu terlihat dari sesi pembukaan Kamis (18/01/2018) ini, dimana IHSG langsung melesat 0,19% atau 12 poin ke posisi 6.456 dibandingkan posisi di penutupan kemarin di level 6.444..

Pada pukul 09.30 waktu JATS, IHSG terpantau di level 6.472, menguat 0,43% atau 25 poin dibandingkan posisi pada penutupan kemarin. IHSG bergerak pada kisaran 6.456-6.483. Sebanyak 144 saham menguat, 126 saham turun, 127 saham stagnan dan 224 saham belum ditransaksikan,

Nilai transaksi jual-beli saham di seluruh segmen pasar BEI tercatat sebesar Rp1,68 triliun. Transaksi di Pasar Reguler sebesar Rp1,51 triliun, di Pasar Negosiasi senilai Rp167,82 miliar dan di Pasar Tunai sebesar Rp22,24 miliar.

Volume perdagangan tercatat sebanyak 20,95 juta lot saham yang merupakan hasil dari 112.059 kali transaksi. Investor asing membukukan pembelian bersih saham senilai Rp30,41 miliar. Akan tetapi, mereka masih melakukan penjualan bersih saham sebanyak 21.523 unit saham.

Sebanyak tujuh dari sembilan indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor infrastruktur mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,1% atau 13,11 poin menjadi 1.203. Kemudian disusul oleh indeks sektor konsumer dan indeks sektor pertambangan yang masing-masing menguat 0,57% dan 0,50%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers di awal sesi pertama perdagangan hari ini adalah PGAS yang harganya melesat 11,86% atau Rp280 menjadi Rp2.640 per unit, ANTM yang harganya naik 4,79% atau Rp35 menjadi Rp765 per unit dan BBCA yang harganya terangkat 1,35% atau Rp300 menjadi Rp22.450 per unit.

Adapun saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah BMTR yang harganya terpangkas 3,7% atau Rp25 menjadi Rp650 per unit, MNCN yang harganya susut 2% atau Rp30 menjadi Rp1.470 per unit dan WIKA yang harganya tergerus 1,95% atau Rp40 menjadi Rp2.010 per unit. (Abraham Sihombing)