Hemat Hingga Rp2,8 Triliun, Menperin Genjot Penerapan Industri Hijau

Oleh : Ridwan | Rabu, 17 Januari 2018 - 09:00 WIB

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto saat acara Seminar Outlook Industri 2018 (Foto:Humas)
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto saat acara Seminar Outlook Industri 2018 (Foto:Humas)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Penerapan konsep industri hijau membawa dampak positif kepada perusahaan. Selain itu juga mampu menyelaraskan pembangunan industri dengan kelestarian fungsi lingkungan hidup serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Dalam kurun waktu tiga tahun terkahir, melalui industri hijau telah terjadi penghematan energi setara Rp2,8 triliun per tahun dan penghematan air setara Rp96 miliar per tahun.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto dalam Festival Iklim yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang digelar di Jakarta, (16/1/2018) menyebutkan, penghematan itu berasal dari 34 perusahaan yang bergerak di industri semen, pupuk, besi baja, keramik, pulp, kertas, gula, dan tekstil.

"Dengan adanya penghematan pemakaian energi, maka hal ini sekaligus membantu komitmen Indonesia dalam upaya penurunan Emisi Gas Rumah Kaca sebesar 29 persen, atau 41 persen dengan bantuan dari luar pada tahun 2030," ujar Menperin.

Selain itu, guna efisiensi energi dan mendukung penurunan emisi gas rumah kaca, Kemenperin juga telah menyusun berbagai pedoman teknis penurunan emisi karbon dioksida (CO2) dan pengukuran, pelaporan dan verikasi (MRV) bagi industri, selain sistem pelaporan terintegrasi nasional (Sistem Informasi Industri Nasional/SINAS).

"Komitmen implementasi penurunan emisi di sektor perindustrian akan bisa dicapai dengan tetap memerhatikan pertumbuhan industri sebagai tulang punggung perekonomian yang menyerap tenaga kerja," terangnya.

Ia menambahkan, Kemenperin juga mendorong tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility - CSR) untuk industri dengan energi besar untuk mendukung efisiensi dan upaya pelestarian lingkungan, seperti bakau dan mangrove.

Selain itu, Kemenperin tengah mendorong penggunaan biomassa dan biofuel berbasis teknologi karbon.

"Bagi industri, proses hari ini adalah siklus ekonomi, mulai dari desain, penggunaan bahan baku, distribusi, digunakan oleh konsumen, hingga produknya dapat didaur ulang. Itu semua merupakan proses keberlanjutan dan bagian dari 'save of production'," tuturnya.

Menperin optimistis, penerapan prinsip industri hijau melalui efisiensi produksi dan peningkatan efektivitas penggunaan sumber daya alam, akan meningkatkan kinerja dan pertumbuhan sektor industri.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Krisdayanti kenalkan produk bulu mata palsu Lavie Beauty X Krisdayanti.

Kamis, 25 April 2024 - 00:31 WIB

Tak Sarankan Extention Bulu Mata, Krisdayanti Luncurkan Bulu Mata Palsu Karyanya

Setelah puluhan tahun selalu menggunakan bulu mata palsu, akhrinya Krisdayanti mengenalkan bulu mata palsu karyanya sendiri, Lavie Beauty X Krisdayanti.

Penandatanganan kerjasama RS Premier Bintaro dengan BMW Indonesia.

Rabu, 24 April 2024 - 23:32 WIB

Kolaborasi RS Premier Bintaro dan BMW Indonesia Tingkatkan Patien Experience

Penandantanganan menghasilkan kolaborasi RSPB dengan BMW Indonesia dalam menyediakan layanan kesehatan premium pengantaran pasien pasca operasi kasus bedah orthopedi dan bedah vaskular.

#bluBuatBaik Waste Station sudah tersebar di 7 lokasi strategis.

Rabu, 24 April 2024 - 23:16 WIB

Hari Bumi, Ini Langkah Kecil Memilah Sampah Untuk Bumi Lebih Sehat

blu by BCA Digital turut memfasilitasi dengan membangun sarana seperti Waste Station dan mengintegrasikan aplikasi Rekosistem x blu untuk mendorong perubahan kebiasaan dalam mengelola sampah…

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…