Akhirnya Terang Datang di Karampuang, Proyek PLTS 598 kWp Rampung Januari 2018

Oleh : Dhiyan W Wibowo | Senin, 25 Desember 2017 - 12:01 WIB

peresmian tempat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Pulau Karampuang (dok INDUSTRY.co.id)
peresmian tempat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Pulau Karampuang (dok INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Karampuang, Proyek PLTS Karampuang akan menyediakan listrik berkapasitas total 598 kWp dan memberikan manfaat kepada lebih dari 3.000 orang atau sekitar 780 kepala rumah tangga.

Bertempat di Mamuju, pertengahan Desember lalu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat meresmikan dua dari tempat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Pulau Karampuang, yang didanai dari Hibah Compact oleh Millennium Challenge Corporation, Amerika Serikat.

Pengelolaan PLTS Karampuang ini melibatkan masyarakat dan pihak swasta di dalam suatu badan usaha listrik desa.

PLTS Karampuang merupakan salah satu kegiatan Proyek Kemakmuran Hijau yang dikelola oleh Millennium Challenge Account - Indonesia (MCA-Indonesia), sebuah lembaga wali amanat yang dibentuk oleh Bappenas sebagai pelaksana Hibah Compact.

Acara peresmian dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Bappenas, Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian ESDM.

Pembangunan PLTS ini merupakan hasil kerja dari konsorsium PT. Sky Energy dan IKPT selaku penerima Hibah Energi Terbarukan Berbasis Masyarakat setelah melalui proses seleksi yang kompetitif.

Proyek ini membangun total empat PLTS yang akan menyediakan listrik berkapasitas total 598 kWp dan memberikan manfaat kepada lebih dari 3.000 orang atau sekitar 780 kepala rumah tangga.

Dua PLTS yang hari ini diresmikan dan beroperasi terletak di Dusun Karampuang I (PLTS-1 kapasitas 200 Kw) dan Dusun Karaeang (PLTS-2 kapasitas 115 kW).

Sementara itu, PLTS 3 dan 4 akan selesai dibangun pada bulan Januari 2018.

Dalam pengelolaannya, model badan usaha listrik desa bernama PT. Karampuang Multi Daya (PT.KMD) telah dibentuk dimana masyarakat yang diwakili oleh Koperasi Cahaya Karampuang memiliki saham 51% sementara pihak swasta, PT. Trinitan Global yang merupakan anak perusahaan PT.Sky Energy memiliki saham sebesar 49%.

Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar mengatakan, PLTS ini merupakan aset daerah yang diharapkan mampu menggerakkan sektor ekonomi produktif di Pulau Karampuang.

Untuk itu, dikatakannya, perawatan dan operasional ke depan menjadi tanggung jawab bersama antara Pemda, masyarakat, perusahaan, serta dukungan dari Pemerintah Pusat.

Hibah Compact salah satunya digunakan untuk mengembangkan pendekatan inovatif dalam mengelola sumber daya energi terbarukan guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Kelembagaan pengelolaan PLTS yang memadukan pihak swasta dan masyarakat dalam suatu badan usaha pengelola listrik desa merupakan inovasi yang sangat menarik dan dapat dijadikan pembelajaran oleh pemerintah untuk lebih dapat menjamin keberlanjutan dari infrastruktur energi terbarukan yang telah dibangun.

Mengingat masih banyaknya wilayah di tanah air yang belum terjangkau sepenuhnya oleh PLN, maka pengembangan dan pengelolaan energi terbarukan off-grid seperti ini akan menjadi alternatif yang penting.

Deputi Direktur Eksekutif, MCA-Indonesia, Lukas Adhyakso saat hadir mengatakan listrik di Pulau Karampuang diharapkan menjadi penggerak ekonomi yang akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Kami berharap dengan adanya listrik masuk, Pulau Karampuang menjadi terang. Penduduk terpacu untuk memulai berbagai kegiatan produktif yang akan meningkatkan pendapatan mereka. Semenjak ada listrik, saya dengar sudah mulai berkembang bisnis ternak ayam, pengolahan makanan, dan industri rumah tangga, ujar Lukas Adhyakso.

Pengembangan PLTS ke depannya menuntut kerja sama masyarakat dan dukungan dari Pemerintah Daerah.

Hingga kini, PT. Sky Energy telah melatih masyarakat sebagai operator teknis serta meningkatkan pengetahuan manajerial pengelolaan PLTS para pengurus Koperasi Karampuang Multi Daya.

Kami berkomitmen akan merawat PLTS dan mendampingi masyarakat selama 20 tahun hingga masyarakat mampu mandiri, ujar Direktur PT. Sky Energy Hengky Loa.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…