Petrokimia Gresik Raih Proper Hijau 2017

Oleh : Ridwan | Kamis, 21 Desember 2017 - 14:37 WIB

Petrokimia Gresik
Petrokimia Gresik

INDUSTRY.co.id - Gresik - PT Petrokimia Gresik meraih penghargaan Proper Hijau 2017 atau program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mendorong perusahaan di Indonesia taat pengelolaan lingkungan hidup melalui instrumen informasi.

Direktur Produksi Petrokimia Gresik I Ketut Rusnaya di Gresik, kemarin mengatakan proper memiliki lima peringkat yaitu hitam yang artinya tidak memiliki dokumen dan izin lingkungan, kemudian merah atau ada upaya mengelola lingkungan namun belum sesuai peraturan.

Berikutnya, biru atau pengelolaan lingkungan sesuai dengan peraturan, kemudian hijau mengelola lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan, dan emas yang menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi atau jasa, melaksanakan bisnis yang beretika, dan bertanggung jawab terhadap masyarakat.

"Ini adalah pengakuan dari pemerintah bahwa Petrokimia Gresik sebagai industri kimia berteknologi canggih, telah menerapkan sistem manajemen lingkungan yang semakin baik setiap tahunnya," kata Rusnaya, dalam keterangan persnya.

Ia mengatakan, dengan perolehan peringkat Proper Hijau, Petrokimia bertekad untuk mempertahankan dan meningkatkan pengelolaan lingkungannya hingga mampu memperoleh kategori tertinggi, yaitu Proper Emas.

"Salah satu indikator untuk memperoleh Proper Emas adalah adanya program Corporate Social Responsibility (CSR) yang fokus pada pemberdayaan berkelanjutan untuk menciptakan masyarakat yang mandiri," katanya.

Rusnaya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat sekitar atas dukungan yang baik selama ini.

"Kami berharap dukungan ini terus berlanjut agar perusahaan BUMN ini dapat beroperasi dengan baik, lancar, dan dapat menjalankan tugas utamanya dengan baik, yaitu menyalurkan pupuk bersubsidi untuk mendukung program ketahanan pangan nasional," tuturnya.

Sementara itu, penilaian Proper Hijau meliputi penilaian sistem manajemen lingkungan, pengembangan masyarakat (community development), serta pemanfaatan sumber daya (efisiensi energi.

Selain itu, juga pengurangan dan pemanfaatan limbah B3, pengurangan pencemaran udara, 3R Limbah Padat Non-B3, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air limbah, serta perlindungan keanekaragaman hayati).
 

Sebelumnya, penghargaan diserahkan Menteri LHK Siti Nurbaya, disaksikan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan diterima oleh Direktur Produksi PG I Ketut Rusnaya di Istana Wakil Presiden RI. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Edukasi Keuangan Pegadaian

Rabu, 24 April 2024 - 11:33 WIB

Peringati Hari Kartini, PT Pegadaian Laksanakan Kegiatan Edukasi Keuangan Perempuan

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Pegadaian dukung Kegiatan Edukasi Keuangan bertema "Perempuan Cerdas Keuangan, Perempuan Indonesia Hebat" yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan…

RUPST Astragraphia 2024

Rabu, 24 April 2024 - 11:19 WIB

Meningkat 45%, Astragraphia Bukukan Laba Bersih Sebesar Rp141 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Astra Graphia Tbk (Astragraphia) yang dilaksanakan pada Selasa (23/4/2024) menyetujui pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar 45% dari total…

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Rabu, 24 April 2024 - 11:11 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengungkapkan, dalam kontestasi Pemilu Legislatif 2024, enam Ketua IMI Provinsi…

Paviliun Indonesia di Ajang SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:38 WIB

12 Industri yang Diboyong Kemenperin di Ajang SIAM 2024 Maroko Tempati Paviliun Internasional Terbaik

Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Sopar Halomoan Sirait menyampaikan apresiasi kepada KBRI Rabat atas…

SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Pameran SIAM di Maroko

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International…