Per September 2017, Laba Wijaya Karya Tumbuh 46,66%

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 04 Desember 2017 - 11:49 WIB

WIKA
WIKA

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) membukukan laba sebesar Rp649,64 miliar sepanjang Januari-September 2017. Itu menunjukkan adanya pertumbuhan laba sekitar 46,66% dibandingkan periode yang sama pada 2016 sebesar Rp442,96 miliar.

“Pertumbuhan laba WIKA tersebut ditopang oleh penjualan WIKA dimana per September 2017 tercatat sebesar Rp15,88 triliun, atau meningkat hampir 70% dibandingkan periode yang sama pada 2016 sebesar Rp9,34 triliun,” ujar Bintang Perbowo, Direktur Utama WIKA di Jakarta, Senin (04/12/2017).

Bintang mengemukakan, total kontrak yang dihadapi WIKA hingga akhir Oktober 2017 tercatat sebesar Rp99,2 triliun. Itu sudah mencapai sekitar 96,13% dari target kontrak yang dihadapi setahun penuh pada 2017 senilai Rp103,24 triliun.

“Sementara itu, total kontrak baru WIKA per Oktober 2017 mencapai Rp34,67 triliun, naik 64% dibandingkan periode yang sama pada 2016. Dengan demikian, WIKA telah meraih kontrak baru sekitar 80,16% dari target kontrak baru tahun ini sebesar Rp43,25 triliun,” papar Bintang.

Bintang menjelaskan, kontrak baru terbesar berasal dari sektor infrastruktur dan gedung, yaitu sebesar Rp22,18 triliun. Kemudian disusul oleh sektor energi dan pabrik indstrial senilai Rp6,72 triliun. Adapun kontrak baru dari sektor industri dan sektor properti masing-masing sebesar Rp4,42 triliun dan Rp1,34 triliun.

Berbagai kontrak baru yang diperoleh WIKA tersebut berasal dari proyek-proyek baru, yaitu pengerjaan jalan tol Pasuruan, pembangunan PLTU Bontang, pembangunan TUKS (Terminal Untuk Kepentingan Sendiri) Pertamina di Tanjung Sekong.

Bintang menuturkan, pertumbuhan kinerja WIKA yang positif tersebut didukung oleh penerapan teknologi di berbagai proyek. Kini, WIKA sedang mengembangkan teknologi Building Information Modelling (BIM). Teknologi tersebut menghasilkan visualisasi dengan menggabungkan gambaran situasi sekitar proyek dengan desain struktur yang akan dibangun.

“Dengan demikian, berbagai risiko dapat dimitigasi sejak awal serta membantu proses perencanaan yang lebih presisi dari segi biaya, mutu dan waktu,” imbuh Bintang.

Teknologi BIM tersebut telah diterapkan WIKA pada berbagai pengerjaan di proyek tol Balikpapan-Samarinda, pembangunan Bandara Oecussee serta pembangunan velodrome yang dilaksanakan oleh PT WIKA Gedung Tbk (WEGE), anak usaha WIKA. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi pembayaran menggunakan PayLater

Kamis, 18 April 2024 - 17:39 WIB

Pinjol dan Paylater Marak, Perbankan Perlu Ubah Strategi Agar Kredit Mudah Diakses

Laporan terbaru dari Bank Indonesia (BI) tentang kredit nasional dalam Hasil Rapat Dewan Gubernur bulan Maret 2024 mengungkapkan adanya pertumbuhan kredit pada sektor perbankan sebesar 11,28%…

Kawasan Labuan Bajo – Tanamori

Kamis, 18 April 2024 - 17:23 WIB

Kabar dari Labuan Bajo! Pemda Mabar Rencanakan Pembangunan Poltekpar Negeri, Upaya Pemerintah Tingkatkan SDM Unggul

Labuan Bajo-Dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Destinasi Pariwisata Super Prioritas Labuan Bajo Flores, Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat bersama Badan Pelaksana…

Iluastrasi Investasi-images IST

Kamis, 18 April 2024 - 17:21 WIB

Catat! Ini 5 Tipe Investasi yang Cocok Berdasarkan Karakter

Investasi bisa menjadi salah satu cara untuk mewujudkan mimpi di masa depan. Namun dengan banyaknya pilihan investasi saat ini, perlu diingat bahwa setiap instrumen investasi memiliki keuntungan…

Allianz Life dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Legacy Assurance

Kamis, 18 April 2024 - 17:08 WIB

Allianz Life dan HSBC Indonesia Luncurkan Premier Legacy Assurance, Solusi Warisan Finansial Keluarga

PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) dan PT Bank HSBC Indonesia (Bank HSBC) kembali memperkuat kemitraan dan kanal distribusi bancassurance melalui peluncuran produk perlindungan…

Pameran umkm BNI di Singapura

Kamis, 18 April 2024 - 16:59 WIB

BNI Dukung UMKM Tembus Pasar Singapura di Pameran Indonesia in SG

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung UMKM Indonesia untuk go global.