Industri Mamin Miliki Prospek Bisnis yang Cukup Cerah

Oleh : Ridwan | Jumat, 24 November 2017 - 09:00 WIB

Menperin Airlangga: Industri Mamin Miliki Prospek Bisnis yang Cukup Cerah (Foto Ist)
Menperin Airlangga: Industri Mamin Miliki Prospek Bisnis yang Cukup Cerah (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto menghadiri undangan Coca-Cola Investor Day di Jakarta, Kamis malam (23/11/2017).

Acara yang juga dihadiri oleh seluruh penanam modal di Coca-Cola Amatil dari Australia dan Asia ini memaparkan mengenai perkembangan bisnisnya di Indonesia.

"Selain itu, saya juga memaparkan mengenai pertumbuhan ekonomi dan tantangan industri di Indonesia," ujar Airlangga seperti dikutip dari laman facebooknya @Airlangga Hartarto.

Seperti diketahui, industri makanan dan minuman merupakan sektor yang sangat strategis dan masih mempunyai prospek bisnis yang cukup cerah di Tanah Air. Hal ini  ditunjukkan melalui kinerja pertumbuhannya pada semester I tahun 2017 yang mencapai 7,69 persen. Sedangkan, kontribusinya terhadap PDB nasional sebesar 6,06 persen.

Peran subsektor industri makanan dan minuman dalam memberikan sumbangan pada PDB industri non-migas, juga terbesar dibandingkan subsektor lainnya, yaitu mencapai 33,63 persen pada semester I tahun 2017.

Di samping itu, realisasi investasi di sektor industri makanan dan minuman pada periode yang sama sebesar Rp21,6 triliun untuk PMDN dan USD1,18 miliar untuk PMA.

"Dukungan dari kementerian perindustrian menjadi sangat penting terhadap industri tersebut," ungkapnya.

Harapan saya terhadap industri makanan dan minuman di Indonesia yang tahun ini pertumbuhannya sebesar 9,46% akan terus menunjukan perkembangan yang positif dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

Dengan kinerja yang gemilang tersebut, Menperin mengatakan, pihaknya aktif mendorong agar para pelaku industri makanan dan minuman di dalam negeri tetap berupaya untuk meningkatkan mutu, produktivitas dan efisiensi di seluruh rangkaian proses produksi.

Sejalan dengan langkah itu, diperlukan pula peningkatan kompetensi sumber daya manusia serta kegiatan penelitian dan pengembangan.  

"Kami mengharapkan Coca-Cola Amatil Indonesia dapat berkontribusi pada program pembinaan dan pengembangan SMK berbasis kompetensi yang link and match dengan industri," tuturnya.

Sekedar informasi, sejak awal beroperasi di Indonesia pada tahun 1992, Coca-Cola Amatil Indonesia telah memiliki 39 lini produksi di delapan pabrik dengan mempekerjakan sebanyak 10 ribu karyawan untuk melayani lebih dari 500 ribu pelanggan ritel baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan di Indonesia, sekitar 120 ribu di antaranya tersebar di wilayah Sumatera.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…