Sarana Multi Infrastruktur Terbitkan Obligasi Bernilai Rp7 Triliun

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 16 November 2017 - 13:45 WIB

PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) (Foto Ist)
PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) menerbitkan obligasi berkelanjutan I Tahap II/2017 bernilai total Rp7 triliun. Manajemen SMI bersyukur atas pencapaian emisi tersebut pada tahun ini.

“Penerbitan obligasi tersebut sejalan dengan arahan pemerintah kepada perseroan untuk melakukan leverage modal yang diberikan pemerintah untuk meningkatkan kapasitas pembiayaan infrastruktur nasional,” papar Emma Sri Martini, Direktur Utama SMI, di Jakarta, Kamis (16/11/2017).

Emma mengemukakan, tingginya nilai penerbitan obligasi tersebut mencerminkan besarnya kepercayaan para investor yang merupakan amanah bagi SMI untuk selalu memberikan yang terbaik, semakin handal dalam pelayanan, semakin kokoh dan berperan nyata dalam pembangunan infrastruktur hingga seluruh Indonesia.

“Penerbitan obligasi bernilai Rp7 triliun ini adalah nilai emisi terbesar di sepanjang 2017 hingga kini. Emisi obligasi ini mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 30%, dimana diantaranya berasal dari investor asing,” tutur Emma.

Emma juga mengungkapkan, tingginya permintaan investor terhadap obligasi SMI tersebut, kendati tingkat suku bunganya terbilang rendah, menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan investor kepada SMI, BUMN berperingkat AAA, cukup tinggi.

“Disamping itu, kondisi tersebut juga menunjukkan bahwa sektor infrastruktur saat ini telah menjadi aset yang berkelas bagi investor,” imbuh Emma.

Obligasi yang diterbitkan SMI ini terdiri dari tiga seri, yakni obligasi Seri A yang berjangka waktu 1 tahun, Seri B bertenor 3 tahun dan Seri C berjangka 5 tahun.

Pada aksi korporasi ini, SMI telah menunjuk PT BCA Sekuritas,  PT CIMB Securities Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, PT DBS Vickers Securities, PT Indo Premier Securities, PT Maybank Kim Eng Securities, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) secara konsisten mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) dari berbagai aspek. Salah satunya pembiayaan ramah lingkungan dengan membidik sektor pertanian melalui BSI Mitra Plasma Sawit. Kunjungan dilakukan ke salah satu kebun sawit di Sumatera.

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:20 WIB

Dorong Sustainable Banking, BSI Dukung Pembiayaan Sawit Bagi Petani Plasma

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) secara konsisten mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) dari berbagai aspek. Salah satunya pembiayaan ramah lingkungan dengan…

Ilustrasi perumahan

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:16 WIB

Terdepan di Wilayah Jabodetabek, Bogor Catat Selisih Pertumbuhan Harga Hunian Tertinggi

Tren harga rumah di Indonesia mengalami peningkatan tahunan sebesar 2,4 persen pada bulan Februari 2024 dibandingkan sejak Februari 2023. Rumah123 mencatat Bogor mengalami kenaikan harga hunian…

Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk (BTPN)

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:44 WIB

Bank BTPN Akuisisi Dua Perusahaan Pembiayaan PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance

Akuisisi OTO dan SOF jadi tonggak penting bagi Bank BTPN dalam mendorong inovasi produk dan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan perbankan dan pembiayaan masyarakat Indonesia.

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:13 WIB

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University Raih Beasiswa dari Sony Music Group Global Scholars Program

Alfath, mahasiswa President University, musisi muda Indonesia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang tengah menempuh studi sarjana Sistem Informasi untuk Bisnis dan Manajemen telah mencatat…

Pelita Air

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:51 WIB

Dukung Kelancaran Angkutan Lebaran 2024, Pelita Air Siapkan 273 Ribu Kursi Penerbangan

Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai medium service, menyiapkan 273 ribu kursi penerbangan selama periode angkutan lebaran pada 3 hingga 18 April 2024. Hal ini dilakukan untuk mendukung…