OJK Berharap Perbankan Manfaatkan Teknologi untuk Efisiensi

Oleh : Herry Barus | Jumat, 10 November 2017 - 17:00 WIB

Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso (Foto Ist)
Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso berharap industri perbankan dapat memanfaatkan teknologi agar dapat menciptakan efisiensi dalam menjalankan pelayanan finansialnya.

"Harapan kami industri perbankan bisa lebih efisien dengan memanfaatkan teknologi secara terukur. Dan prosesnya akan paralel, tidak langsung 'big bang', sehingga imbas kepada tenaga kerja tidak signifikan," kata Wimboh ditemui usai peresmian ruang pers OJK di Jakarta, Jumat (10/11/2017)

Mantan Komisaris Utama Bank Mandiri itu mengatakan proses digitalisasi di industri perbankan sendiri sudah berlangsung sejak lama. Dalam konteks hari ini, misalnya, sudah banyak bank yang menerapkan jaringan distribusi "branchless banking".

Wimboh menilai bahwa "branchless banking" memiliki implikasi yang jelas, yaitu memungkinkan bank tidak perlu membuka cabang baru melainkan memanfaatkan para agen bank sehingga mampu menciptakan efisiensi.

"Kalau dulu ketika bank mau perluasan harus buka cabang. Sekarang tidak perlu, karena bisa pakai agen atau 'electronic mobile banking'. Ini bagus, karena bank akan lebih efisien," ucap dia.

Wimboh juga mengatakan bahwa kompetisi di industri keuangan saat ini memasuki era persaingan berbasis teknologi, sehingga perbankan yang tidak melakukan digitalisasi akan ketinggalan.

Bahkan, pemanfaatan teknologi juga telah dilakukan oleh lembaga nonjasa keuangan yang mengeluarkan produk layanan keuangan berbasis teknologi (financial technology/fintech). Hal tersebut memungkinkan lembaga nonjasa keuangan mampu memberikan jasa seperti apa yang diberikan lembaga jasa keuangan.

"Mau 'deposit type', 'payment system type', 'transaction fee', atau 'lending' semua banyak ditawarkan oleh lembaga nonjasa keuangan. Bahkan kami sudah mengatur 'peer-to-peer lending'," kata Wimboh kepda awak media.

Ia juga mengingatkan perbankan agar mengoptimalkan tenaga kerja. Salah satunya dilakukan melalui realokasi tenaga kerja dari kegiatan-kegiatan operasional yang akan digantikan oleh teknologi diarahkan kepada bidang-bidang yang membutuhkan faktor analitis manusia

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jumat, 19 April 2024 - 19:20 WIB

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jakarta- PT Pertamina International Shipping menjadi salah satu sponsor resmi tim voli Jakarta Pertamina Pertamax dan Jakarta Pertamina Enduro yang akan berlaga di kompetisi Proliga 2024 musim…

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE)

Jumat, 19 April 2024 - 16:19 WIB

PGE Perluas Pemanfaatan Teknologi Terobosan untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Mempertahankan keunggulan di industri panas bumi tak bisa dilakukan tanpa terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi terbaru. Menunjukkan komitmen mengembangkan potensi energi panas bumi di…