Mahasiswi Berprestasi Presiden University Wakili Indonesia Ke Jepang

Oleh : Hariyanto | Kamis, 29 Desember 2016 - 10:53 WIB

Mahasiswi berprestasi President University, Paulina Margareta
Mahasiswi berprestasi President University, Paulina Margareta

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Mahasiswi berprestasi President University, Paulina Margareta direkomendasikan untuk mengikuti program Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths (JENESYS 2016) pada 7-15 November 2016.

Mahasiswi semester 7 Jurusan Banking & Finance ini, sejak semester I hingga VI, meraih IPK 4 alias sempurna. Berkat prestasinya ini, pihak rektorat pun memberinya beasiswa penuh.

JENESYS adalah program pertukaran pemuda dari 10 negara ASEAN plus Timor Leste dan India, di mana setiap negara mengirimkan 10 perwakilan untuk mempelajari budaya Jepang dan saling mengenal budaya antarnegara.

Presiden Joko Widodo, saat berkunjung ke Jepang, juga pernah menyampaikan apresiasinya terhadap program pertukaran pemuda JENESYS.

"Program yang dilakukan pemerintah Jepang ini dapat meningkatkan pengembangan sumber daya manusia para pemuda di negara-negara Asia Timur," ujar Paulina, yang saat ini dipercaya sebagai Ketua President University Student Council (PUSC) atau senat mahasiswa.

Poin penting dari Program JENESYS adalah harus memiliki keinginan untuk membangun perdamaian.

"Saat dua hari ikut homestay, saya jadi tahu betapa orang Jepang tepat waktu dan disiplin,” tutur Paulina.

Selain pintar, alasan pihak rektorat memilih Paulina mengikuti Program JENESYS adalah karena kemampuannya berbahasa Inggris. Kemampuannya Paulina tersebut didukung dari sistem pengajaran di President University yang full menggunakan bahasa Inggris.

“Itulah alasan mengapa saya memilih kuliah di President University. Saya merasa bahasa, kalau tidak dipraktekkan, tidak akan menjadi jago. Selain itu, ada program magang di perusahaan,” kata perempuan yang ingin mengambil S-2 Finance di Cina untuk memperdalam bahasa Mandarin-nya.

pada 2015, ia terpilih sebagai Ketua PUSC periode 2016. PUSC merupakan penyampai aspirasi mahasiswa kepada pihak kampus. PUSC memiliki empat komisi, yaitu academic, campus facilities, dormitory, dan event & activity, serta satu bagian publikasi.

"Lewat komisi-komisi inilah berbagai persoalan mahasiswa kami bantu cari solusinya. Sementara bagi pihak rektorat, PUSC bisa sebagai public relationship (PR), menginformasikan kebijakan pihak kampus kepada para mahasiswa," ujar Paulina.

Felicia mengatakan, sejak kuliah ia mulai sadar betapa pentingnya berorganisasi. Disini ia belajar bertanggung jawab, selalu standby jika dibutuhkan, siap menerima kritik, dan berusaha mencari win-win solution.

"Secara personal tantangan saya adalah time management, karena harus bisa membagi waktu untuk belajar dan berorganisasi. Dari organisasinya tantangan saya adalah responsibility, bagaimana berperan sebagai mediator yang selalu siap sedia. Kuncinya bisa memberdayakan peran setiap anggota, sehingga beban tanggung jawab pun akan lebih ringan,” kata Paulina.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…