Koperasi Tumang Jadi Kambing Hitam Penyebab KITE Belum Maksimal

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 16 Oktober 2017 - 08:38 WIB

Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih bersama Bupati Sidoarjo Saifullah
Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih bersama Bupati Sidoarjo Saifullah

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kendati telah diluncurkan sejak 30 Januari 2017, namun fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) bagi Industri Kecil Menengah (IKM) belum dapat dimanfaatkan secara maksimal.

Alasannya, menurut Gati Wibawaningsih, Dirjen IKM Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Koperasi Tumang di Cepogo, Kabupaten Boyolali, Jateng, yang direncanakan sebagai Pusat Logistik Berikat (PLB) baru terbentuk pada Oktober 2017 ini.

“Kondisi tersebut mengakibatkan koperasi Tumang belum secara efektif dapat menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai PLB. Akibatnya, fasilitas KITE bagi IKM belum dapat dimanfaatkan dengan baik,” tutur Gati di Jakarta, Sabtu (14/10/2017).

Kemenperin menyediakan fasilitas KITE bagi IKM bertujuan agar IKM dapat lebih mudah mengimpor bahan baku yang akan dikonsumsi pada proses produksi menjadi suatu produk jadi, Nantinya, produk jadi tersebut akan diekspor kembali.

“Disamping itu, IKM di Tumang belum dapat melakukan ekspor secara mandiri. Pasalnya, kegiatan ekspor di Tumang hingga kini masih melibatkan pihak ketiga,” ujar Gati.

Gati mengemukakan, Kemenperin mengusulkan agar PLB yang didirikan nanti dapat meningkatkan fasilitas KITE dan pembiayaan ekspor. Itu dapat dilakukan dengan membuat akses ekpor dan impor bahan baku dan hasil produksi IKM menjadi lebih luas.

“Pengurusan Ijin Usaha Industri (IUI) dan dokumen kelengkapan bagi sektor IKM diusulkan agar dipermudah. Selain itu, struktur biaya masing-masing komoditas IKM perlu ada. Pasalnya, komoditas-komoditas itu memiliki masalah yang berbeda dalam akses pembiayaan,” tegas Gati.

Gati mengungkapkan, Kemenperin kini sedang mendata beberapa IKM yang berpotensi ke pasar ekspor dan memberikan peringkat bagi IKM tersebut. Itu diakukan untuk memberikan kemudahan ekspor melalui pemberian pembiayaan, penjaminan, jasa asuransi dan jasa konsultasi ekspor.

“Tahap pertama ini, kami melakukan market intelligence untuk mengetahui kondisi pasar, penentuan produk dan tahap positioning. Kemudia itu disusul oleh pengembangan produk untuk standarisasi dan desain,” pungkas Gati. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri

Jumat, 19 April 2024 - 19:28 WIB

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM). Tim yang terdiri dari…

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jumat, 19 April 2024 - 19:20 WIB

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jakarta- PT Pertamina International Shipping menjadi salah satu sponsor resmi tim voli Jakarta Pertamina Pertamax dan Jakarta Pertamina Enduro yang akan berlaga di kompetisi Proliga 2024 musim…

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…