BKP: Kebijakan Pangan untuk Sejahterakan Petani

Oleh : Hariyanto | Jumat, 13 Oktober 2017 - 08:45 WIB

 1st International Conference on Applied Science for Energy and Food Sovereignty di IPB ICC Bogor
1st International Conference on Applied Science for Energy and Food Sovereignty di IPB ICC Bogor

INDUSTRY.co.id - Bogor - Terwujudnya ketahanan pangan berlandaskan kedaulatan dan kemandirian pangan merupakan visi dari Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian yang harus diwujudkan. Hal tersebut dikatakan Kepala BKP, Agung Hendriadi, pada 1st International Conference on Applied Science for Energy and Food Sovereignty di IPB ICC Bogor, Kamis (12/10/2017).

Agung mengungkapkan, peningkatan kedaulatan pangan merupakan salah satu point dari agenda ke-7 Nawa Cita Pemerintahan Jokowi-JK. “Karena itu, pembangunan ketahanan pangan dan pengaturan kebijakan pangan yang dikeluarkan pemerintah selain bertujuan untuk mensejahterakan petani, juga untuk mewujudkan kedaulatanan pangan,” kata Agung.

Dalam acara yang dihadari wakil-wakil dari 40 Perguruan Tinggi se-Indonesia itu, Agung Hendriadi memaparkan berbagai tujuan pembangunan pertanian seperti upaya meningkatkan ketersediaan dan diversifikasi pangan, peningkatan daya saing produk pertanian, meningkatkan ketersediaan bahan baku bioindustri dan bioenergi serta meningkatkan pendapatan dan kesehteraan petani.

"Semua pembangunan pertanian yang dilakukan tidak hanya untuk mencukupi ketersediaan pangan di dalam negeri, tetapi juga bagaimana kita tingkatkan kesejahteraan petani," jelas Agung.

Agung menambahkan, strategi Kementerian Pertanian untuk mencapai pembangunan pertanian dan ketahanan pangan nasional adalah melalui berbagai terobosan, diantaranya pengadaan alat dan mesin pertanian (alsintan) 180 ribu unit, rehabilitasi jaringan irigasi sluas 3,05 juta ha, peningkatan indeks pertanaman, asuransi pertanian (675 ribu ha).

Terobosan lainnya adalah pembangunan lumbung pangan perbatasan, integrasi jagung dan sawit, peningkatan produksi daging melalui SIWAB (semua betina wajib bunting), pembangunan 3.771 unit embung/long storage/dam parit, pengadaan benih ungul untuk padi, jagung, kedelai, cabai, bawang dan lainnya, pengendalian impor pangan strategis dan stabilitasi harga pangan melalui TTI (Toko Tani Indonesia).  

Melalui berbagai terobosan tersebut, pembanguan pertanian dan ketahanan pangan sudah memberikan hasil positif. sehingga sangat penting sebagai modal dasar untuk mencapai Indonesia sebagai Lumbung Pangan Dunia tahun 2045.

"Untuk itu, saya mengajak para mahasiswa dan generasi muda untuk mau menekuni dan terjun di bidang pertanian. Jadilah petani yang keren dan kaya melalui pertanian modern," kata Agung memotivasi para mahasiswa.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…