Kementerian BUMN Tidak Cemas Terhadap Kondisi Keuangan PLN

Oleh : Abraham Sihombing | Jumat, 29 September 2017 - 18:27 WIB

Menteri BUMN Rini Soemarno (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Menteri BUMN Rini Soemarno (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Surat dari Menteri Keuangan RI yang ditujukan kepada Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM dinilai wajar dan diartikan sebagai sebuah perhatian besar dari Kementerian Keuangan terhadap kedua kementerian terkait.

Demikian diungkapkan Rini Soemarno, Menteri BUMN, usai menghadiri penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Pertamina dengan PT Kluster Industri Berat dan Perkapalan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat (29/09/2017).

Dalam surat yang ditujukan kepada kedua kementerian tersebut pada 19 September 2017, Sri Mulyani mengungkapkan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero diperkirakan akan mengalami kegagalan dalam pembayaran utang.

“Kegelisahan ibu Menteri Keuangan adalah wajar. Justru surat penting yang ditujukan kepada kami dan Kementerian ESDM tersebut, menunjukkan kepedulian dan perhatian Kementerian Keuangan terhadap BUMN,” papar Rini.

Dengan demikian, menurut Rini, surat penting tersebut mengingatkan Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM untuk terus menjaga PLN. Pasalnya, PLN adalah BUMN terbesar dan mempunyai aset hingga mencapai Rp1.300 triliun.

Rini mengemukakan, PLN tidak mempunyai masalah serius seperti  yang dipahami orang. Bahkan dari sisi keuangan, kendati PLN berisiko terbebani utang yang begitu besar akibat penugasan pemerintah untuk proyek 35.000 megawatt (MW), namun semuanya terkendali.

“Jadi, PLN tidak mempunyai masalah, karena kita punya keuangan yang cukup kuat kok untuk PLN,” imbuh Rini.

Sementara itu, Faby Tumiwa, Direktur Eksekutif Institute for Essensial Services Reform (IESR), berpendapat jika PLN dianggap gagal membayar utang, maka itu akan berdampak buruk bagi investment grade pemerintah dan surat utang serta obligasi pemerintah.

Faby memaparkan, risiko keuangan PLN dapat terjadi karena harga energi primer dalam 6 bulan terakhir, khususnya batu bara, mulai naik. Begitu juga harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang sudah di atas US$50 per barel. Kedua energi ini masih menyumbang 40% dari belanja PLN.

Di sisi lain, demikian Faby, Menteri ESDM, Ignasius Jonan, menegaskan bahwa tarif listrik tidak akan mengalami kenaikan hingga dengan akhir tahun ini, bahkan akan berlanjut ke tahun depan.

“Penyesuaian tarif listrik 900 watt pun dinilai terlambat, sedangkan 450 watt tidak akan dijalankan karena 2018 sudah memasuki tahun politik,” imbuh Faby.

Akibatnya, menurut Faby, usaha untuk menekan beban usaha PLN akan semakin sempit. Sedangkan, marjin yang diterima pun akan menipis. Dengan kondisi ini, kewajiban membayar utang dan melakukan investasi menjadi terbatas. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto

Jumat, 19 April 2024 - 11:01 WIB

Moody’s Pertahankan SCR Indonesia di Peringkat Baa2, Menko Airlangga: Kepercayaan Investor Masih Kuat

Lembaga Pemeringkat Moody’s kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating (SCR) Republik Indonesia pada peringkat Baa2, satu tingkat di atas investment grade, dengan outlook stabil pada…

Menteri BUMN Erick Thohir

Jumat, 19 April 2024 - 10:35 WIB

Erick Peringatkan BUMN untuk Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperingatkan BUMN untuk mengantisipasi dampak dari gejolak ekonomi dan geopolitik dunia. Erick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen…

Founder dan CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito

Jumat, 19 April 2024 - 10:20 WIB

Akuisisi Saham Crown Group, Iwan Sunito Tawarkan Rp1 Triliun kepada Paul Sathio

CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito melayangkan penawaran penyelesaian senilai Rp1 triliun kepada Paul Sathio untuk mengakuisisi seluruh saham Crown Group.

Yili melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Jumat, 19 April 2024 - 10:16 WIB

Yili Melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Dalam semangat berbagi dan kepedulian di bulan suci Ramadhan, PT YILI Indonesia Dairy melalui merek unggulannya, es krim Joyday, telah melakukan serangkaian inisiatif program yang bertujuan…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 19 April 2024 - 09:55 WIB

Menperin Agus Bicara 'Blak-blakan' Soal Investasi Menggirukan Apple di Tanah Air

Indonesia tengah mendorong komitmen investasi dari Apple Inc. untuk menanamkan investasi di Tanah Air. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang turut hadir mendampingi…