Penerapan GCG di Indonesia Relatif Tertinggal

Oleh : Herry Barus | Rabu, 20 September 2017 - 05:43 WIB

Ketua DK OJK Wimboh Santosa dan Menkeu SriMulyani (Foto Rizki Meirino)
Ketua DK OJK Wimboh Santosa dan Menkeu SriMulyani (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG) di Indonesia relatif tertinggal dibanding negara-negara tetangga.

"Indonesia hanya menempatkan dua emiten sebagai 'ASEAN's Top 50 Issuers with the best GCG' dalam ASEAN Corporate Governance Awards 2015 yang diselenggarakan ASEAN Capital Markets Forum (ACMF) di Manila, Filipina," kata Wimboh dalam acara Penghargaan Laporan Tahunan (Annual Report Award/ARA) 2016 di Gedung Dhanapala, Jakarta, Selasa malam. (19/9/2017)

Seperti dilansir Antara, dua emiten Indonesia dalam ASEAN Corporate Governance Awards 2015 tersebut adalah PT Bank Danamon Tbk (BDMN) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB).

Wimboh mengatakan pencapaian negara lain lebih baik dari Indonesia, seperti Thailand yang mampu menempatkan 23 emiten, Filipina 11 emiten, Singapura delapan emiten dan Malaysia enam emiten.

"Sehubungan dengan hal tersebut, kita perlu terus berinisiatif dalam meningkatkan implementasi atas prinsip-prinsip GCG. Jika hal tersebut tidak dilakukan, maka negara kita akan semakin tertinggal di belakang negara-negara lain," ucap dia.

Semangat dalam meningkatkan implementasi prinsip tata kelola perusahaan yang baik tidak hanya dilakukan oleh Indonesia, namun juga berbagai negara lainnya di kawasan Asia Tenggara serta kawasan global lainnya, seperti inisiatif ASEAN Corporate Governance Scorecard dan penyempurnaan G20/OECD Principles of Corporate Governance.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…