Saatnya Investasi di Kendal

Oleh : Nandi Nanti | Sabtu, 24 Desember 2016 - 17:55 WIB

Presiden Jokowi dan PM Singapore Resmikan KIK-foto Dok Istana Presiden
Presiden Jokowi dan PM Singapore Resmikan KIK-foto Dok Istana Presiden

INDUSTRY.co.id, Kendal - Kabupaten Kendal kini menjadi ikon baru dunia investasi Indonesia dan Asia. Hal ini terbukti dengan hadirnya dua pemimpin terkemuka Asia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Senin (14/11/2016) bulan lalu hadir meresmikan Kawasan Industri Kendal (KIK).

KIK adalah sebuah kawasan usaha patungan antara Graha Buana Cikarang, anak perusahaan PT Jababeka Tbk dengan perusahaan asal Singapura Sembcorp Development Indonesia Pte. Ltd, anak perusahaan Sembawang Development Ltd. Kepemilikan porsi saham dibagi 51 persen untuk PT Jababeka dan 49 persen bagi Sembcorp.

Turut mendampingi Presiden dalam dalam peresmian tersebut antara lain, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Bupati Kendal Mirna Annisa. Hadir juga beberapa menteri Kabinet Kerja dan para menteri dari Singapura, serta ratusan pengusaha dan investor berbagai perusahaan dari beberapa negara.

Kawasan yang terletak sekitar 21 km di sebelah barat Semarang dan 20 km dari Bandara Internasional Ahmad Yani serta 25 km dari Pelabuhan Tanjung Mas, itu, telah menjadi Ikon baru bagi para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia, hingga disebut juga sebagai "surga baru" Investasi di Indonesia.

Kawasan yang menjanjikan, ditunjang kemudahan investasi dan fasilitas yang ditawarkan Park by the Bay ini, dirancang menjadi kawasan industri ber-standar internasional dengan pembangunan mixed-use yang mencakup daerah industri serta perumahan dan komersial yang memenuhi peningkatan permintaan untuk kompetitif biaya manufaktur di Indonesia.

Kehadiran KIK Park by the Bay akan juga dapat mendorong percepatan pembangunan provinsi Jawa Tengah dimana saat ini hanya 5 persen dari total industri di Indonesia.
 
Bahkan melalui pembangunan kawasan terintegrasi ini, diprediksikan jumlah total industri Indonesia yang dibangun di Jawa Tengah meningkat dari posisi saat ini 5 persen menjadi sekitar 10 persen dalam 5 tahun mendatang.

Berita baiknya, kehadiran Kawasan Terintegrasi ini ditargetkan bakal menciptakan 500.000 lapangan kerja baru dengan perkiraan penyerapan investasi dalam beberapa tahun mendatang hingga Rp160- 200 triliun.

Presiden Jokowi dalam sambutannya, mengatakan, kerja sama investasi kedua negara yang dilakukan di Kendal Industrial Park, merupakan sebuah icon baru dari hubungan bilateral kedua negara dan akan semakin ditingkatkan ke depannya.

"Khusus mengenai kerjasama investasi di Kendal Industrial Park, PM Lee dan saya sepakat bahwa kerja sama ini akan menjadi icon baru hubungan bilateral, terangnya. Pemerintah Indonesia, kata Presiden, telah mengambil kebijakan untuk mendorong investasi pengembangan kawasan industri dengan cara menghilangkan hambatan dalam pembangunan proyek. Selain juga mendukung dan memberikan solusi atas pembangunan infastruktur serta penyediaan lahan. Dua hal ini merupakan kunci bagi penciptaan kawasan industri yang baik," ujar Presiden Jokowi saat meresmikan KIK.

Presiden juga meminta Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, agar mejamin ketersediaan pasokan listrik di KIK lancar. Selain itu, mudahnya perizinan dan penyediaan lahan untuk pengembangan KIK.

"Karena ada lima bentuk dukungan yang bisa menunjang berjalannya kawasan industri, yakni transportasi, listrik dan gas, air dan sanitasi, sumber daya manusia, serta ekologi," ujar Jokowi berpesan.

Menurut Jokowi, Investasi apapun yang bisa membuka lapangan pekerjaan memberikan dorongan pertumbuhan ekonomi, yaitu investasi.

"Karena harus tahu APBN kita terbatas, BUMN capex terbatas, swasta kita punya kemampuan tapi ada batas-batasnya. Saya kira cara kerja sama seperti ini merupakan cara yang baik untuk mendongrak pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya," katanya.

Harapan Presiden Jokowi, di Kawasan Industri Kendal akan menyerap lebih dari 500.000 tenaga kerja langsung, sehingga nantinya perputaran uang di Kendal dan di sekitarnya dan di Jawa Tengah bisa bergerak naik pertumbuhan ekonominya.

Sementara itu, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dalam sambutannya mengatakan, hubungan di bidang ekonomi antara Singapura dengan Indonesia telah berlangsung lama.

"Semoga capaian itu bisa dipertahankan dan dilanjutkan lagi. KIK adalah contoh bagus dalam implementasi kerjasama itu. Semoga ke depan akan ada kesuksesan menyusul seiring berdirinya KIK," harap putra eks Perdana Menteri Singapura, almarhum Lee Kuan Yew, itu.

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo yang diberi kesempatan pertama menyampaikan sambutan, mengatakan, peresmian KIK adalah momentum sempurna dalam rangka merayakan setengah abad hubungan bilateral Indonesia dan Singapura.

"Berdirinya KIK mampu turut menjaga hubungan dan kepentingan kedua negara. Terlebih lagi, salah satu pemodal KIK adalah perusahaan asal Singapura, Sembcorp. Ganjar juga berharap KIK akan banyak menampung tenaga kerja, pihaknya ikut menyiapkan skill para tenaga kerja dengan kompetensi yang mumpuni," kata Ganjar.

"Jateng ini bisa karena provinsi ini wilayah vokasi," tambah dia. Jateng memiliki lahan industri seluas 31. 474,04 hektare di beberapa kota dan 8 di antaranya sudah beroperasi. Khusus untuk KIK sendiri, Ganjar yakin kawasan yang kini baru seluas 700 hektare itu, bisa berkembang pesat dan mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah.

"KIK sebagai kawasan industri memililki keunggulan kompetitif dan komparatif‎. Terima kasih banyak atas kepercayaan pengelola dalam berinvestasi di daerah kami," ujarnya.

Sementara itu Founder Jababeka, SD Darmono, memiliki target tinggi dalam pengembangan KIK hingga lima tahun ke depan. Pria asal Magelang ini mengatakan, dalam tiga hingga lima tahun ke depan KIK diharapkan mampu mengembangkan lahan industri hingga 860 hektare. Dalam rentang waktu tersebut, KIK juga ditargetkan bisa menggandeng investor baru hingga mencapai 300 perusahaan. Dengan jumlah sebanyak itu, Darmono mengkalkulasikan, mampu menyerap atau memberdayakan 500 ribu tenaga kerja.

"Masing-masing 100.000 tenaga langsung, 400.000 tenaga kerja tidak langsung. Tenaga kerja nanti diutamakan dari warga Kendal," ujar Darmono.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Jababeka Tbk Budianto Liman mengatakan, KIK dibangun di atas lahan 2.700 hektare.

Tahap pertama pembangunan kawasan akan dilakukan di atas tanah seluas 860 hektare yang diproyeksikan selesai dalam 3 hingga 4 tahun ke depan. Investasi untuk pembangunan tahap pertama menghabiskan Rp 160 triliun hingga Rp 200 triliun. Ujarnya. Kawasan tersebut juga akan dilengkapi dengan fasilitas listrik, perumahan, dan kawasan logistik. Dengan fasilitas itu, ia yakin para pengusaha logistik bisa masuk ke lokasi industri.

"Nanti kami ciptakan pangsa pasar tersendiri. Di sini nanti dilengkapi pusat tenaga kerja, tenaga berketerampilan sesuai kepentingan industri, investasi ini sudah yang dibutuhkan para investor," kata dia.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto mengatakan, pembangunan kawasan merupakan upaya untuk meningkatkan pemerataan ekonomi dan industri nasional. Dalam satu tahun terakhir, telah ada 20 investor yang menanamkan modal di KIK dengan investasi sebesar Rp 4,3 triliun. Dari 20 perusahaan yang ada, lapangan kerja yang terserap sebanyak 4.000 orang.

"KIK ini industri furnitur. Di dalamnya ada pabrik yang baru dibangun 8 bulan dan siap beroperasi. 70 persen di KIK adalah perusahaan nasional," kata Airlangga.(iaf)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk (BTPN)

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:44 WIB

Bank BTPN Akuisisi Dua Perusahaan Pembiayaan PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance

Akuisisi OTO dan SOF jadi tonggak penting bagi Bank BTPN dalam mendorong inovasi produk dan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan perbankan dan pembiayaan masyarakat Indonesia.

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:13 WIB

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University Raih Beasiswa dari Sony Music Group Global Scholars Program

Alfath, mahasiswa President University, musisi muda Indonesia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang tengah menempuh studi sarjana Sistem Informasi untuk Bisnis dan Manajemen telah mencatat…

Pelita Air

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:51 WIB

Dukung Kelancaran Angkutan Lebaran 2024, Pelita Air Siapkan 273 Ribu Kursi Penerbangan

Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai medium service, menyiapkan 273 ribu kursi penerbangan selama periode angkutan lebaran pada 3 hingga 18 April 2024. Hal ini dilakukan untuk mendukung…

Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:05 WIB

15 Subsektor Ekspansi, IKI Maret 2024 Tembus 53,05

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Maret 2024 mencapai 53,05, meningkat sebesar 0,49 poin dibandingkan bulan Februari 2024 sebesar 52,56. Kenaikan nilai IKI pada Maret ini dipengaruhi oleh…

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Kamis, 28 Maret 2024 - 12:50 WIB

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Platform hiburan digital terkemuka, TikTok, meluncurkan TikTok Rising Indonesia, program baru untuk menemukan dan mendukung talenta-talenta lokal yang sedang berkembang, membina komunitas musisi…