Luhut: Waste to Energi Tidak Berbahaya

Oleh : Herry Barus | Senin, 11 September 2017 - 13:42 WIB

Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan saat ditanya wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta (14/1). (Foto: Setkab.go.id)
Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan saat ditanya wartawan di Istana Kepresidenan Jakarta (14/1). (Foto: Setkab.go.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan konsep pengolahan sampah menjadi energi (waste to energy) tidaklah berbahaya seperti diklaim para aktivis lingkungan hidup.

Luhut dalam Konferensi Nasional "Waste to Energy" di Jakarta, Senin (12/9/2017) mengatakan dalam kunjungannya ke Stockholm Juni lalu, ia mengunjungi wilayah hijau dekat Stockholm di mana fasilitas "waste to energy" sama sekali tidak menggangu ekosistem di sana.

"Tidak ada asap hitam dari instalasinya. Bahkan sama sekali tidak ada asap, tidak berbau dan hanya ada keingintahuan delegasi kami bagaimana fasilitas tersebut beroperasi," tuturnya.

Menurut mantan Menko Polhukam itu, kunjungan ke fasilitas "waste to energy" itu dilakukan berdasarkan klaim di Indonesia yang menyebut bahwa konsep pengolahan sampah menjadi energi itu berbahaya bagi kesehatan dan bertentangan dengan Konvensi Stockholm 1972.

Klaim tersebut bahkan telah dilayangkan dalam gugatan terhadap Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan PLTSa di tujuh kota oleh 15 individu serta enam LSM ke Mahkamah Agung. Pada 2 November 2016, Perpres ini telah dibatalkan karena dianggap bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi yaitu UU No.32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, dan UU No.12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan.

"Bagaimana bisa pemerintah Swedia di Stockholm membangun fasilitas yang di Indonesia dianggap menentang Konvensi Stockholm?" ujarnya.

Lebih lanjut, dalam kunjungan tersebut Luhut mengaku mengetahui bahwa "waste to energy" sangatlah efisien dan multifungsi karena mengurangi sampah sekaligus menghasilkan energi.

"'Waste to energy' tidak berbahaya bagi kesehatan dan digunakan secara luas di Swedia dan negara Nordic lainnya," tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Kedaulatan Maritim Kemenko Kemaritiman Arif Havas Oegroseno menjelaskan teknologi insinerator (pemusnah sampah berupa alat pembakaran) bahkan diterapkan di negara Nordic yang dikenal sangat ramah lingkungan.

"Teknologinya semua insinerator. Negara Nordic yang sangat ramah lingkungan juga pakai itu. Saya tidak mengerti kenapa dianggap berbahaya bagi kesehatan," katanya.

Ia menambahkam, Konvensi Stockholm yang digunakan sebagai dasar gugatan para aktivis lingkungan juga dihasilkan di Swedia, yang mengadopsi teknologi pengolahan sampah paling ramah.

"Stockholm Convension lahir di sana (Swedia) dan di sana ada 'waste to energy' di tengah kota," katanya.

Konferensi Nasional "Waste to Energy" digelar atas kerja sama Kemenko Kemaritiman, Kedutaan Besar Swedia, Kedutaan Besar Denmark, Kedutaan Besar Finlandia dan Kedutaan Besar Norwegia di Indonesia.

Tujuannya adalah untuk mengumpulkan informasi dan berbagi pengalaman mengenai pengolahan sampah menjadi energi dengan pemangku kepentingan di Indonesia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

IFG Life

Kamis, 25 April 2024 - 06:55 WIB

Perempuan Indonesia Kian Menunjukan Peran Strategis di Sektor Asuransi

Peran perempuan dalam industri asuransi di Indonesia semakin penting dan strategis, baik sebagai konsumen, maupun karyawan dan pengambil keputusan. Jenjang karir semakin terbuka, kendati masih…

Kedua kiri : Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko Ketiga kiri: Asisten Deputi Bidang Jasa Asuransi dan Dana Pensiun Kementerian BUMN Hendrika Nora Osloi Sinaga tengah : Komisioner Komisi Informasi Pusat Samrohtunnajah Ismail

Kamis, 25 April 2024 - 06:47 WIB

Perkuat Implementasi Keterbukaan Informasi, IFG Bersama Lima BUMN Selenggarakan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik

Indonesia Financial Group (IFG), BUMN Holding Asuransi, Penjaminan,dan Investasi berkomitmen mendukung implementasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) secara berkelanjutan dalam rangka penerapan…

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 06:23 WIB

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Apel Bersama Wanita TNI kembali digelar dalam rangka Hari Kartini Tahun 2024 yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Evi…

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Kamis, 25 April 2024 - 06:12 WIB

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr. Opsla., CHRMP., CRMP., didampingi Wadan Kormar Brigjen TNI (Mar) Suherlan, menerima paparan dan demo dari…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 05:33 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kesehatan TNI harus menjadi besar tangguh dan mandiri, baik dari segi sumber daya manusia, sarana dan prasarana maupun sistem metodanya sehingga dapat menghasilkan kinerja yang optimal dalam…