Sinergi BUMN Hadirkan Rumah Susun Berkonsep TOD di Stasiun Tanjung Barat

Oleh : Ridwan | Selasa, 15 Agustus 2017 - 17:01 WIB

Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri PUPR, Menhub, Dirut Perum Perumnas, Dirut PT KAI Selasa (15/8/2017) (Foto Ridwan

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Dalam rangka percepatan pembangunan program satu juta rumah dan juga mengurangi angka backlog perumahan, Perum Perumnas bersama PT KAI hari ini meresmikan dimulainya proyek rumah susun dengan konsep Transit Oriented Development (TOD) di Stasiun Tanjung barat dan akan dilanjutkan secara bertahap di beberapa stasiun lainnya.

kerjasama ini merupakan sinergi antar BUMN sebagai bentuk komitmen nyata pemerintah dalam menyediakan hunian layak dengan harga terjangkau. Pembangunan Rusun TOD ini merupakan bentuk inovasi hunian yang terintegrasi dengan sarana transportasi kereta commuter Jabodetabek.

"Ini sebagai wujud kerja sama sinergi BUMN untuk pengembangan kawasan yang terintegrasi dan inklusif berbasis TOD, terutama untuk ruang-ruang vertikal yang belum dimanfaatkan," ungkap Direktur Utama Perum Perumnas Bambang Triwibowo pada saat acara peletakan batu pertama di Stasiun Tanjung Barat, Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Ia menambahkan, target pembangunan rumah susun ini adalah mesyarakat menengah bawah (MBR) dan masyarakat umum lainnya sebagai alternatif hunia yang lebih efisien. "Adapun pembangunan 3 tower di Stasiun Tanjung Barat akan menampung 1.232 unit hunian dengan lahan seluas 15.244 meter persegi dengan total 29 lantai dan nilai investasi sekitar Rp705 miliar," terangnya.

Disisi lain, Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro mengatakan, pembangunan rumah susun di lahan milik PT KAI sebagai bentuk dari komitmen perusahaan dalam mendukung program satu juta rumah.

"Proyek ini merupakan wujud pengoptimalan lahan yang nantinya juga akan dikembangkan di lahan lain milik PT KAI baik di Jabodetabek maupun di seluruh Indonesia," imbuhnya.

Lebih lanjut Edi mengungkapkan, “Pengembangan TOD di kawasan stasiun ini diharapkan mampu mendekatkan akses antara rumah dengan moda transportasi KA yang terintegrasi dengan moda lain, menciptakan efisiensi biaya, waktu dan tenaga bagi para commuters, serta pengurangan polusi kendaraan dan meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat di perkotaan.”

Kedepannya, pembangunan rumah susun dengan konsep ini akan dibangun juga di beberapa lokasi stasiun lainnya. "Perumnas dan PT KAI akan terus bersinergi guna memenuhi perizinan dan ketentuan yang berlaku agar penyediaan hunian yang terintegrasi dengan moda transportasi seperti ini segera terealisasikan di lokasi lainnya," pungkas Edi.