API: Pengusaha Sektor Tekstil Alihkan Pasar Dalam Negeri

Oleh : Hariyanto | Selasa, 25 Juli 2017 - 09:26 WIB

Produk Tekstil (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Produk Tekstil (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Semarang- Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Kota Semarang menyatakan pengusaha tekstil mengalihkan pasar ke dalam negeri seiring dengan masih lesunya permintaan pasar global.

"Sejak tahun lalu hingga saat ini kondisi pasar global khususnya dari sisi permintaan komoditas tekstil belum sepenuhnya membaik," kata Ketua API Kota Semarang Agung Wahono di Semarang, Senin (24/7/2017)

Menurut dia, belum membaiknya kondisi tersebut karena belum stabilnya kondisi ekonomi di sejumlah negara pada tahun lalu. Meski demikian, dikatakannya, kondisi pada tahun ini sudah lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

"Pada tahun lalu, gejolak ekonomi di Amerika Serikat dengan beberapa negara di Eropa kan saling menyusul, padahal Amerika maupun beberapa negara di Eropa masih menjadi negara tujuan ekspor yang cukup besar bagi industri tekstil dari Jawa Tengah," katanya.

Ia mengatakan kondisi tersebut akhirnya memaksa sebagian pengusaha untuk memperbanyak penjualan di dalam negeri.

"Justru kalau permintaan komoditas tekstil di dalam negeri masih aman, daya beli masyarakat masih stabil," katanya.

Meski demikian, ada beberapa perusahaan yang mencoba menjajaki pasar ekspor baru, salah satunya beberapa negara di Afrika.

Ia mengatakan upaya tersebut tidak mudah dilakukan mengingat beda negara beda kebijakan yang diterapkan, termasuk kebijakan mengenai impor barang.

"Kalau di Amerika Serikat atau di Eropa kami sudah biasa, kalau di Afrika banyak yang belum biasa. Dengan kondisi ini artinya risiko yang harus diterima juga cukup besar," katanya.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah menyatakan pada bulan Juni 2017 ekspor Jateng mencapai 409,61 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau turun sebesar 25,16 persen dibandingkan ekspor bulan Mei 2017 yang mencapai 547,33 juta dolar AS.

Kepala BPS Provinsi Jawa Tengah Margo Yuwono  seperti dilansir Antara, mengatakan negara pangsa pasar utama ekspor Jawa Tengah pada bulan tersebut masih sama dengan bulan sebelumnya, yaitu Amerika Serikat.

Dari sisi komoditas, tekstil dan barang tekstil masih mendominasi dengan memberikan andil sebesar 41,41 persen dengan nilai ekspor 186,19 juta dolar AS.

"Mudah-mudahan penurunan ini hanya karena Lebaran bulan lalu, diharapkan mulai bulan depan kondisi akan lebih baik," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk (BTPN)

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:44 WIB

Bank BTPN Akuisisi Dua Perusahaan Pembiayaan PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance

Akuisisi OTO dan SOF jadi tonggak penting bagi Bank BTPN dalam mendorong inovasi produk dan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan perbankan dan pembiayaan masyarakat Indonesia.

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:13 WIB

Alfath Flemmo, Komposer Produser Musik AI, Mahasiswa President University Raih Beasiswa dari Sony Music Group Global Scholars Program

Alfath, mahasiswa President University, musisi muda Indonesia asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang tengah menempuh studi sarjana Sistem Informasi untuk Bisnis dan Manajemen telah mencatat…

Pelita Air

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:51 WIB

Dukung Kelancaran Angkutan Lebaran 2024, Pelita Air Siapkan 273 Ribu Kursi Penerbangan

Pelita Air (kode penerbangan IP), maskapai medium service, menyiapkan 273 ribu kursi penerbangan selama periode angkutan lebaran pada 3 hingga 18 April 2024. Hal ini dilakukan untuk mendukung…

Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif

Kamis, 28 Maret 2024 - 13:05 WIB

15 Subsektor Ekspansi, IKI Maret 2024 Tembus 53,05

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Maret 2024 mencapai 53,05, meningkat sebesar 0,49 poin dibandingkan bulan Februari 2024 sebesar 52,56. Kenaikan nilai IKI pada Maret ini dipengaruhi oleh…

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Kamis, 28 Maret 2024 - 12:50 WIB

TikTok Rising Temukan Sensasi Musik Indonesia Berikutnya

Platform hiburan digital terkemuka, TikTok, meluncurkan TikTok Rising Indonesia, program baru untuk menemukan dan mendukung talenta-talenta lokal yang sedang berkembang, membina komunitas musisi…