IHSG Diperkirakan Bakal Bertahan di Level 5.800

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 20 Juli 2017 - 09:57 WIB

PT Astra Agro Lestari Tbk
PT Astra Agro Lestari Tbk

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal bertahan di posisi 5.800 setelah kemarin ditutup turun 0,16% ke level 5.806. Dengan demikian, IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi menguat.

“Aksi beli sebagian pelaku pasar terhadap saham-saham berkapitalisasi besar dan saham-saham lapis kedua pilihan yang telah mengalami diskon harga dalam beberapa hari perdagangan belakangan ini diperkirakan dapat menahan penurunan IHSG lebih dalam lagi,” ujar Yuganur Wijanarko, analis PT KGI Sekuritas Indonesia, Kamis (20/07/2017).

Yuganur mengemukakan, jika pada perdagangan hari ini muncul sentimen positif yang dapat mempertahankan IHSG di posisi 5.800, maka dalam beberapa hari perdagangan kedepan indeks dapat meluncur naik ke level 5.870 sebagai titik resistensi terdekatnya dan posisi 5.920 sebagai titik resistensi psikologisnya.

Yuganur menuturkan, di tengah adanya potensi kenaikan IHSG pada hari ini, maka para pelaku pasar dapat memanfaatkan kondisi tersebut untuk mengakumulasi saham-saham PT Bank Jatim Tbk (BJTM), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI).

BJTM, TLKM dan BSDE saat ini sedang mengalami pola perbaikan harga untuk jangka pendek dan menengah sehingga ketiga saham tersebut menarik untuk diakumulasi, mengingat adanya potensi kenaikan harga kedepan. Harga BJTM ditargetkan dapat mencapai kisaran Rp685-720 per unit. Sedangkan TLKM dan BSDE diperkirakan dapat mencapai kisaran harga Rp4.770-4.870 per unit dan Rp1.900-2.100 per unit.

“Sementara itu, penurunan harga komoditas di pasar global ke level terendah dalam 10 tahun terakhir yang membuat valuasi sektoral menjadi murah membuat AALI menjadi menarik untuk diakumulasi. Karena itu, harga AALI berpotensi mencapai kisaran Rp15.425-15.825 per unit,” pungkas Yuganur. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…