Datangi Sandiaga Uno, Pembalap Ini Minta Sirkuit di Jakarta

Oleh : Ridwan | Minggu, 09 Juli 2017 - 11:29 WIB

Wagub DKI Sandiaga Uno (Foto: Dok Industry.co.id)
Wagub DKI Sandiaga Uno (Foto: Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pebalap Indonesia, Ali Adrian, menyampaikan keinginannya agar Jakarta memiliki sirkuit balap kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Sandiaga Salahuddin Uno.

Hal tersebut disampaikan Sandiaga Uno usai menerima kedatangan Ali Adrian di kediamannya, di Jalan Polumbangkeng, Jakarta (8/7/2017).

"Tadi saya di-update rencana dulu untuk membangun sirkuit bertaraf internasional untuk di Jakarta," ungkap Sandi.

Sandiaga menuturkan, keinginan Ali tersebut sebelumnya sudah pernah diajukan kepada mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Rencana itu mendapat respons positif dari Ahok. Bahkan, pembahasannya sudah cukup panjang bersama BUMD Jakarta, Jakpro.

"Tapi belum ada kelanjutannya. Jadi ini yang ditampung. Tadi persentasinya sudah dikasih. Saya akan minta tim OK OSport mengkaji," ujarnya.

Saat pembahasan bersama Ahok, Sandiaga menyampaikan cerita Ali bahwa lahan DKI yang tersedia untuk membangun sirkuit itu berada di Tegal Alur, Jakarta Timur. Lahan seluas 60 hektare itu bisa dijadikan sirkuit dengan jangka waktu pembangunan selama 16 bulan.

Sandiaga sendiri belum memutuskan permohonan Ali dan manajemennya, David Garcia. Namun, ia mengaku akan mendorong wacana tersebut agar memajukan olahraga otomotif. Sebab, ia merasa ironis bahwa Indonesia yang merupakan pasar motor terbesar di dunia, belum mampu menghasilkan industri dan olahraga bidang otomotif yang membanggakan.

"Karena kalau lihat tim-tim Moto GP kan ada Satu Hati One Heart (tagline Honda), Semakin Di Depan (tagline Yamaha). Itu menunjukkan bahwa Indonesia itu penting banget untuk industri motor di dunia," katanya.

Sandiaga menilai, Ali bisa menjadi pebalap sekelas Valentino Rossi dan Mark Marques. Karena itu, ia akan menampung mimpi pebalap muda itu untuk memiliki sirkuit kelas dunia di Jakarta. Jika mimpinya itu bisa terwujud, Sandi menyatakan akan menerapkannya dengan public private partnership, yaitu menggandeng pihak swasta untuk membangun infrastruktur. "Stadion sepak bola pun akan undang investor swasta untuk membangunnya," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…

Fransiscus Go sedang memegang hasil kebun di Nara Kupu Village Sawangan, Depok-Jawa Barat. (Foto: Istimewa)*

Selasa, 23 April 2024 - 16:35 WIB

Pengusaha Sukses NTT Ini Sebut Program Food Estate Efektif untuk Pemanfaatan Lahan yang Sudah Lama Tertidur

Jakarta - Tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiscus Go menilai bahwa program Food Estate, atau pengembangan pangan secara terintegrasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah…